Bhabinkamtibmas Polres Jembrana Diminta Aktif ajak Warga Perkuat Program Ketahanan Pangan Masyarakat

Jembrana, dewatanews.com - Kepolisan Resor (Polres) Jembrana dalam upaya memperkuat program ketahanan pangan masyarakat peran Bhabinkamtibmas jajaran Polres Jembrana diminta lebih aktif untuk mengajak warga berpartisipasi melaksanakan program ketahanan pangan. Bhabinkamtibmas Polres Jembrana dalam pelaksanaan dilapangan melaporkan adanya beberapa faktor yang menjadi kendala seperti adanya lahan yang tandus, jaringan kurang stabil serta minimnya lahan kosong di daerah perkotaan. Selain itu juga yang menjadi kendala di daerah pesisir yakni sebagian besar penduduk merupakan nelayan sehingga partisipasi dalam pelaksanaan program ini masih memerlukan pendekatan lebih lanjut.

Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto mnejelaskan, program ketahanan pangan Polres Jembrana ini terdiri dari 2 program utama, yang pertama yaitu Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) dan yang kedua adalah Pemanfaatan Lahan Produktif. 

"Hal ini mengacu pada arahan Kapolri dalam surat Kapolri nomor : /18415/XI/ BIN 2.1/2024/SSDM mengenai pedoman teknis pelaksanaan program ketahanan pangan. Serta kegiatan ini berlandaskan pada UU no 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia yang sejalan dengan program prioritas nasional," terang AKBP Endang Tri saat kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) pelaksanaan kegiatan (P2B) Polres Jembrana, Sabtu (22/2), di Aula Mapolres Jembrana.

Lebih lanjut, Kapolres AKBP Endang Tri menyebutkan data dari tanggal 21 Februari 2025 tercatat 51 Polisi Penggerak mengisi program ini disetiap Desa dan Kelurahan di Kecamatan Jembrana. Dalam kegiatan Anev tersebut, Kapolres juga memberikan reward kepada Bhabinkamtibmas yang berprestasi sebagai bentuk apresiasi dalam menjalankan program P2B.

"Diharapkan dalam pelaksanaan evaluasi ini, program P2B dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Jembrana, saya juga menekankan kepada seluruh rekan-rekan bahwa seluruh Polres di Bali akan mendirikan dapur Sehat Polri Peduli Gizi (SPPG) dimana hal tersebut memerlukan suplai bahan makanan dari masyarakat. Oleh karena itu, Bhabinkamtibmas diminta lebih aktif mengajak warga untuk berpartisipasi dalam program ini," tandas AKBP Endang Tri.