LILINARA: Workshop Lilin Aroma Daur Ulang untuk Hidup Berkelanjutan

Denpasar, dewatanews.com - VOICE PR Consultant, yang diinisiasi oleh 6 mahasiswi LSPR Bali sukses menggelar acara LILINARA, yaitu sebuah workshop yang memiliki kepanjangan “Lilin Aroma Daur Ulang” pada Selasa (14/1) kemarin. Dengan mengangkat SDG ke 12, yaitu Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab, diharapkan audiens terinspirasi dan termotivasi untuk mengurangi limbah lewat daur ulang. LILINARA dipandu oleh UMKM, bernama Kishara Bali. Dengan bahan utama minyak jelantah, acara ini dihadiri 20 peserta yang antusias belajar tentang pembuatan lilin ramah lingkungan. 

“Kami ingin menunjukkan bahwa langkah kecil seperti menggunakan lilin berkelanjutan dapat berkontribusi besar bagi lingkungan. Acara ini juga bertujuan untuk mendorong kreativitas dan membuka peluang usaha di bidang kerajinan,” ujar Luh Made Indira Maheswari Pratiwi, salah satu dari 3 orang founder Kishara Bali.

Bertempat di Zodiac Coffee XXI, suasana terkesan cozy, ditambah aroma lilin yang menenangkan, menciptakan pengalaman unik bagi peserta. Acara pun dikemas secara interaktif oleh MC agar pembicara dengan peserta bisa lebih mengenal. Peserta diarahkan untuk membuat 1 lilin dengan nuansa natal. Di akhir acara, akan ada 3 orang pemenang dengan karya lilin terbaik menurut Kishara. 

Hadiah nya merupakan 3 goodie bag spesial dan voucher gelato dari KOOD (Kolaborasi untuk Desa), sebuah restoran vegan di sanur, yang menawarkan aneka jenis makanan dan snack tanpa minyak, tanpa gula putih, dan animal-free. Pemenang juga akan diberikan voucher makan eksklusif dari Tusita Boutique Hotel dan The Rivavi Legian. Menarik sekali, bukan?

Dengan membayar 69.000, peserta mendapatkan pengalaman baru membuat lilin aromaterapi dari minyak jelantah, spesial goodie bag dari The Gracious Project dan Bokashi Indonesia, dan juga snacks and refreshments. Tertarik untuk ikutan?