Gandeng Generasi Z, Mahasiswa FP UNwar Gelar Aksi Penanaman Mangrove - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/10/24

Gandeng Generasi Z, Mahasiswa FP UNwar Gelar Aksi Penanaman Mangrove


Badung, dewatanews.com - Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Warmadewa (FP Unwar) menggelar aksi penanaman mangrove di Pantai Kelan Timur, Kelurahan Tuban, Badung. Kegiatan ini melibatkan siswa-siswa dari berbagai sekolah menengah atas (SMA) di Badung dan Denpasar, dengan tujuan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian lingkungan.

Aksi ini merupakan bagian dari program kolaboratif antara Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dilingkungan FP Unwar yang diharapkan dapat menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan, terutama terkait dengan ekosistem mangrove yang kini semakin terancam. Penanaman mangrove dilakukan dengan penuh semangat dan antusiasme oleh para peserta, yang berkomitmen untuk menjaga kelestarian alam.

Wakil Dekan III FP Unwar, Ir. Wayan Sudiarta, M.P, menyatakan  kegiatan ini bukan hanya tentang menanam pohon, tetapi juga tentang membangun kesadaran akan pentingnya mangrove bagi ekosistem dan kehidupan masyarakat. “Kami berharap generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga lingkungan." Kata Sudiarta pada Sabtu (9/11)

Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah setempat dan komunitas lingkungan. Selain penanaman, acara juga diisi dengan edukasi tentang manfaat mangrove dan cara merawatnya. Dengan aksi ini, FP Unwar dan Generasi Z berkomitmen untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik.

Aksi penanaman mangrove ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi lain dan masyarakat umum untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan. Mangrove memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Selain berfungsi sebagai pelindung pantai dari erosi dan badai, mangrove juga menjadi habitat bagi berbagai spesies ikan dan burung. Namun, berbagai aktivitas manusia, seperti reklamasi, penebangan liar, dan pencemaran, telah mengancam keberadaan mangrove di Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com