Buleleng, dewatanews.com - Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, melakukan kunjungan kerja (Kunker) untuk meninjau progres perbaikan jalan di Desa Pakisan, Kecamatan Kubutambahan. Kegiatan yang berlangsung di wantilan Desa Pakisan, Kamis, (24/10), disambut antusias oleh warga yang telah lama menunggu peningkatan infrastruktur di daerah mereka.
Dalam kunjungan tersebut, Lihadnyana tidak hanya memeriksa kondisi jalan yang tengah diperbaiki, tetapi juga berinteraksi langsung dengan masyarakat. Ia mendengarkan berbagai aspirasi dan harapan warga terkait pembangunan di desa mereka. “Perbaikan infrastruktur ini merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Lihadnyana.
Selain fokus pada perbaikan jalan, Lihadnyana juga menyerahkan bantuan sosial kepada warga yang membutuhkan. Bantuan tersebut meliputi sembako, uang tunai untuk penyandang disabilitas, serta rumah swadaya senilai 20 juta rupiah bagi warga dengan kondisi rumah yang kurang layak.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Buleleng, Adiptha Eka Putra, menyampaikan bahwa proyek perbaikan jalan dari Banjar Kelandis menuju Banjar Tegehe Tambakan adalah jalur vital yang menghubungkan antar kabupaten.
“Setelah menunggu lama, tahun ini kami memprioritaskan perbaikan ruas jalan yang rusak di Desa Pakisan. Proyek ini kami targetkan selesai pada minggu ketiga Desember mendatang,” ujar Adiptha.
Adiptha menambahkan tahun ini Kabupaten Buleleng telah menyelesaikan perbaikan jalan sepanjang 35 kilometer, termasuk proyek di Desa Pakisan, selain itu, rencana perbaikan jalan dari Desa Jagaraga ke Bebetin juga akan segera dimulai. Proyek-proyek ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah pedesaan.(Rk)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com