Dinilai Sebagai Pelanggaran, Paket Mulia dan KATA Harap Masyarakat Melaporkan Pencairan Dana Bansos Dimasa Kampanye

Gianyar, dewatanews.com - Rangkaian Kampanye terbuka masih berlangsung disela sela setelah perayaan Galungan. Made Muliawan Arya calon Gubernur Bali, Paket Mulia Pas, dan Paket KATA, Anak Agung Ngurah Kakarsana dan I Wayan Tagel Arjana,  langsung menghadir acara yang di selenggarakan di Pendopo Pura Petilasan Gajah Mada, Bresela, Payangan, Gianyar, Minggu (29/9).

Dilokasi yang dikelola Gusti Ngurah Agus Supriadi, Caleg Partai Gerinda, Payangan, seluruh Paket dan Relawan  melakukan persembahyangan, di Pura setempat. 

Tim pemenangan mengajak seluruh relawan untuk ikut memenangkan kedua palet pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur serta calon Bupati dan Wakil Bupati Gianyar. 

Asal saja bisa rajin untuk meraih suara , diyakini akan mampu meraup suara melebihi angka rata-rata. "Semeton tiang harapkan semangat dan rajin untuk ikut meraup suara di desa masing masing," katanya. 

Supriadi, menyebut, terlebih di Desa Bresela, Payangan, kini menjadi kantong suara paket ini, dengan bukti  kini  juga menjadi anggota DPRD Kabupaten Gianyar dari Partai Gerindra. 

Ini menjadi poin bagi kemenangan kedua paket Mulia Pas dan Paket KATA, Anak Agung Kakarsana dan I Wayan Tagel Arjana dalam kancah Pilkada 2024.

Senada dengan Kadek Era Ketua tim pemenangan KATA, I Kadek Diana, Ketua tim pemenangan Paket Mulia Pas, dalam pilkada mendatang sebaiknya memilih pemimpin yang memiliki komitmen untuk membangun Bali dan Gianyar. 

Di Desa Bresela pun oleh relawan kedua palet ini dilakukan deklarasi untuk memenangkan kedua paket ini. Menurut Kadek Diana, untuk membangun Bali yang saat ini depisit anggaran mesti di imbangi dana APBN. 

Hal kuat ini akan searah dan linier jika bisa memenangkan paket ini dengan Presiden yang kini dimenangkan Prabowo -Gibran. 

Dalam pertemuan ini Calon Bupati Paket KATA, Anak Agung Kakarsana,  banyak hal yang bisa di bangun untuk Kabupaten Gianyar, termasuk di Kecamatan Payangan. 

Relawan yang hadir dari berbagai banjar di Desa Bresela, dan sekitarnya juga diharapkan bisa ikut memberikan masukan positif demi pembangunan Gianyar dan Bali. 

Sedangkan Made Muliawan Arya, calon Gubernur Bali, dalam kesempatan ini menyinggung tingginya angka bunuh diri, yang notabene disebabkan kurang sejahtera.

Dari itu program mensejahterakan warga  ini akan menjadi prioritas untuk paketnya. Sepakat dengan Paket KATA, berharap kedepan warga tidak segan memerikan kritik dan masukan demi pembangunan Bali. 

Demikiannjiga pihaknya mengharap nasyarakat berani melaporkan jika ada penyalahgunaan pencairan dana bansos dimasa kampanye. "Kalau ada pemcairan dana bansos dinmasa kampanye, silakan masyarakat melaporkan, itu merupakan pelanggaran" , tutupnya. (DN - Sty)