Perbekel Se-Kabupaten Jembrana Ikuti Bimtek Peningkatan Kualitas Belanja Desa - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/3/23

Perbekel Se-Kabupaten Jembrana Ikuti Bimtek Peningkatan Kualitas Belanja Desa



Jembrana, dewatanews.com - Perbekel se-Kabupaten Jembrana mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kualitas Belanja Desa. Bimbingan Teknis tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, pada Jumat (3/11), bertempat di Aula Lantai II Jimbarwana, Kantor Bupati Jembrana.

Bupati Jembrana, I Nengah Tamba dalam sambutannya menyampaikan, bahwa dalam peningkatan kualitas belanja harus diawali dari perencanaan hingga pertanggungjawaban yang baik. Para Perbekel diharapkan mampu memahami regulasi yang akan jadi pedoman pelaksanaan kegiatan di desa.

Dengan meningkatnya kualitas belanja di desa, akan berdampak positif bagi masyarakat, terutama dalam mengatasi kemiskinan ekstrem dan stanting serta mengatasi inflasi yang ada di desa.

Perbekel diminta senantiasa fokus dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan mensinergikan kebijakan-kebijakan yang ada di desa dengan program-program pemerintah daerah untuk mewujudkan masyarakat Jembrana yang bahagia.

"Perbekel agar selalu berorientasi memajukan masyarakat desa melalui program-program pemberdayaan yang lebih bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," terangnya.

Selain itu, Pemerintah Desa juga didorong untuk dapat meningkatkan pendapatan asli desa dengan mengoptimalkan potensi yang dimiliki desa maupun dengan mengembangkan ekonomi kreatif.

"Desa agar selalu berupaya menumbuhkan upaya-upaya inovatif untuk meningkatkan pendapatan asli desa, misalnya program pengembangan potensi desa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat seperti produk pangan," ujarnya.

Lebih lanjut Bupati Tamba juga menyampaikan, Pemerintah Desa juga diharapkan dapat mendukung produk pertanian unggulan desa, selain itu juga pengembangan wisata di desa harus diimbangi dengan sumber daya manusia yang berkualitas yang mampu melaksanakan pengelolaan dengan baik.

"Desa juga mendorong program pengembangan pertanian unggul, potensi wisata dan budaya yang ditingkatkan pengelolaannya agar meningkatkan daya tarik wisata desa," sambungnya.

Bupati Tamba juga berharap setiap desa memiliki branding masing-masing. Produk unggulan di setiap desa agar dapat dipromosikan secara aktif baik melalui media cetak maupun media digital.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) I Made Yasa saat kegiatan Bimtek berlangsung mengatakan sejumlah permasalahan masih dihadapi pemerintah desa di Jembrana. Salah satunya kemiskinan ekstrem yang masih terus ada.

"Beberapa permasalahan yang masih terjadi di desa diantaranya penduduk miskin yang hampir ada di seluruh desa, pengangguran dan juga masalah stunting. Masalah lainnya yaitu Badan Usaha Milik Desa yang belum mampu memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan Pendapatan Asli Desa," paparnya.

Made Yasa berharap, melalui bimbingan teknis ini para Perbekel dapat melaksanakan pengelolaan keuangan desa secara optimal sehingga mampu mengatasi berbagai permasalahan yang ada di desa.

"Kita harapkan para Perbekel bisa mengoptimalkan pengelolaan anggaran yang sudah dialokasikan kepada pemerintah desa. Pengalokasian anggaran itu harus mampu menjawab permasalahan yang ada, selain itu juga untuk branding potensi desa," tandasnya

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com