Denpasar, dewatanews.com - Pemerintah Provinsi Bali melalui BPBD Bali bekerjasama dengan instansi-instansi terkait terus melakukan upaya maksimal untuk menangani kebakaran di TPA Suwung, Denpasar.
Kepala BPBD Bali I Made Rentin dalam siaran persnya, Jumat (13/10) siang mengatakan pihak kepolisian bersama dengan Satpol PP dan relawan terus melakukan penjagaan di areal kebakaran dan melarang warga untuk masuk dan beraktivitas di areal TPA. Hal ini dilakukan agar upaya penanganan kebakaran dapat berjalan fokus dan maksimal.
Ia menambahkan, untuk mengantisipasi dampak yang ditimbulkan kebakaran, BPBD Bali telah memberikan 7000 masker kepada warga.
“Untuk antisipasi dampak yang ditimbulkan bagi warga, misalnya gangguan kesehatan pada saluran pernafasan, kami telah menyerahkan lebih dari 7.000 buah masker kepada warga melalui Camat dan Lurah untuk dibagikan kepada warga atau masyarakat,” ujarnya.
Renting mengatakan pihak kepolisian juga melakukan operasi humanis dengan membagikan masker kepada warga dan pengguna jalan, baik sepeda motor ataupun mobil yang melintas di jalan raya dekat lokasi TPA Suwung.
“Kami menghimbau kepada petugas untuk tetap gunakan masker dan perhatikan faktor risiko dalam bertugas, dan juga kepada warga untuk memakai masker antisipasi terjadinya gangguan kesehatan pada saluran pernafasan, kami dari Satgas Gabungan menyiapkan masker untuk warga dalam jumlah cukup dan memadai,” tukasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com