Tumbuhkan Kreativitas Sejak Dini, Siswa SD Negeri 2 Dauhwaru Dilatih Kewirausahaan

Jembrana, dewatanews.com - Siswa-Siswi Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Dauhwaru, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, dalam menumbuhkan bakat kewirausahaan, sejak dini para siswa dilatih untuk mengenal bagaimana caranya berwirausaha. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Jumat (9/6). Kegiatan ini merupakan program dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), kurikulum merdeka. Kegiatan ini mengambil tema 'Market Day Festival Duarumanis'. Seluruh siswa dan siswi diajarkan oleh guru-gurunya bagaimana cara mengolah bahan makanan dan minuman, olahan makanan dan minuman tersebut selanjutnya langsung dikemas dengan kreativitasnya masing-masing.

Ni Putu Hadomi Widiasih selaku guru pengajar SD Negeri 2 Dauhwaru menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk melatih kreativitas siswa dalam kewirausahaan. "Kita latih anak-anak bagaimana cara mengolah bahan-bahan makanan dan minuman serta cara pengemasan dari hasil olahan tersebut, sehingga bisa mempunyai nilai ekonomi yang bagus," terangnya.

Ia juga menambahkan, dari dilaksanakannya kegiatan tersebut kreativitas anak-anak akan bisa muncul dengan baik. "Kita mengenalkan sejak dini kewirausahaan khususnya dilingkungan sekolah," imbuhnya.

Sementara Kepala Sekolah SD Negeri 2 Dauhwaru, Ni Made Ari Pramita Sari, S.Pd. SD. saat diwawancarai mengatakan, kegiatan pengenalan kewirausahaan ini kita rangkaikan dalam program kegiatan P5 kurikulum merdeka, dan juga acara perpisahan siswa kelas VI (enam), kegiatan ini diisi dengan pentas seni siswa, pameran daur ulang, serta pameran dari hasil alam dalam bentuk karya siswa. 

"Siswa dan siswi sangat berantusias belajar mengolah bahan makanan dan minuman serta dilatih cara pengemasannya sehingga bisa dijajakan dilingkungan sekolah, dan untuk karya daur ulang siswa kita menggunakan bahan ramah lingkungan," ujarnya.

Dalam kegiatan ini, saya juga mengucapkan terima kasih kepada guru-guru dan orang tua siswa yang berantusias mendukung terlaksananya kegiatan tersebut sehingga bisa berjalan dengan baik. 

"Dari pengenalan kewirausahan ini, saya berharap para siswa nantinya bisa menerapkan praktek yang diperoleh disekolah dibawa kelingkungan rumah dan keluarganya masing-masing," harapnya.

Kemudian dari salah satu orang tua siswa, Ni Kade Dita Herlia mengungkapkan, rasa senangnya melihat anak-anak bisa dengan langsung mengolah bahan makanan dan minuman, lalu dikemas dan disajikan sehingga bisa mempunyai nilai jual. 

"Terima kasih kepada kepala sekolah dan guru-guru yang sudah melatih sejak dini bagaimana cara mengolah bahan makanan dan minuman, ini merupakan bentuk upaya yang baik untuk melatih kreativitas anak-anak dalam pengenalan kewirausahaan," tandasnya.