Gianyar, dewatanews.com - Layanan BPJS Kesehatan di Kabuoaten Gianyar kini terus ditingkatkan. Peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) diharapkan dapatb memanfaatkan dengan baik dari sisi kemudahan layanannya.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Klungkung, Elly Widiani terkait sosialisasi layanan BPJS Rabu (10/5) menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan telah menyediakan berbagai macam kemudahan bagi peserta melalui inovasi-inovasi khususnya digitalisasi layanan. "Kami harapkan peserta memanfaatkan semua kemudahan tersebut dengan baik. Kemudahan tersebut merupakan salah satu komitmen kami dalam meningkatkan kualitas layanan JKN,” ungkapnya.
Kemudahan layanan tersebut juga menjawab keinginan peserta yang selama ini menginginkan layanan yang simpel di tengah-tengah jaman digitalisasi yang lebih mengedepankan akses teknologi. Kemudahan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan juga tetap memperhatikan kebutuhan peserta yang belum dapat memanfaatkan teknologi dengan baik sehingga masih memerlukan layanan yang sifatnya masih konvensional.
“Kita ambil contoh salah satu kemudahan layanan administrasi kepesertaan, kami sediakan banyak kanal seperti Care Center 165, Mobile JKN, Website, Chatbot Interaktif (Chika), Medsos resmi BPJS Keshatan hingga Layanan Administrasi Melalui Whatsapp (Pandawa), semuanya berbasis teknologi, tetapi kami tetap membuka layanan tatap muka bagi peserta yang ingin datang langsung ke kantor untul layanan tertentu,” lanjutnya.
Kanal-kanal tersebut tentu memberikan banyak keuntungan bagi Peserta JKN, peserta dapat mengakses layanan dari rumah sehingga tidak perlu repot-repot untuk mengantri ke kantor BPJS Kesehatan maupun ke fasilitas kesehatan untuk berobat.
Selain itu, Elly juga menekankan kaitan identitas kepesertaan yang saat ini sudah menggunakan identitas tunggal yaitu NIK. Peserta tidak perlu khawatir jika tidak memiliki kartu JKN pada saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan.
“Peserta dapat menggunakan KIS Digital yang terdapat pada aplikasi Mobile JKN atau cukup menunjukkan NIK maka fasilitas kesehatan sudah dapat melakukan pengecekan identitas peserta untuk menentukan hak peserta dalam mengakses layanan di fasilitas kesehatan tersebut,” tegas Elly.
Selain menyampaikan kemudahan layanan, Elly widiani juga memaparkan beberapa data terkini program JKN di BPJS Kesehatan Cabang Klungkung, seperti misalnya Cakupan kepsertaan kaitan Universal Health Coverage (UHC) kemudian cakupan fasilitas Kesehatan yang bekerjasama, peningkatan kualitas layanan oleh fasilitas kesehatan melalui “Janji Layanan” serta penunjukkan Desa UHC.
“Hal ini penting disampaikan agar peserta serta masyarakat pada umumnya paham kaitan informasi terbaru dari program JKN di Wilayahnya, kami berharap seluruh rekan-rekan wartawan yang hadir dapat membantu menyebarkan informasi positif ini agar sampai kepada masyarakat sehingga Program JKN ini dapat dirasakan mudah, cepat dan setara,” tutup Elly.
Saat ini keempat Kabupaten di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Klungkung yaitu Kabupaten Klungkung, Gianyar, Bangli dan Karangasem telah menyandang status UHC dengan rata-rata cakupan kepesertaan di atas 95%, selain itu cakupan fasilitas kesehatan yang bekerja sama tersebar ke keempat Kabupaten dengan total 197 Faskes Tingkat Pertama dan 16 Faskes Rujukan Tingkat lanjutan.
Sedangkan terkait kepesertaan dari jumlah warga yang ikut menjadi anggota di masing-masing desa mencapai 98 persen dari jumlah penduduk. "Kita mengharapkan keanggotaannya bisa mencapai 98 perswn dari jumlah penduduk," tutupnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com