Jembrana, dewatanews.com - Pemerintah Kabupaten Jembrana menyelenggarakan Pasar Murah dan Penyaluran Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP). Ini merupakan antisipasi kenaikan harga bahan pokok menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.
Beras cadangan itu disalurkan kepada 17.247 masyarakat kurang mampu di Kabupaten Jembrana.
Pemerintah Kabupaten Jembrana bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Wilayah Divisi Regional Bali untuk mengeluarkan stok beras cadangan pemerintah/Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk dibagikan kepada masyarakat, kegiatan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat pelaksanaan Pasar Murah pada Jumat (14/4) bertemoat di Halaman Kantor Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana.
Dalam sambutannya Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, bantuan Cadangan Pangan Pemerintah disalurkan dengan maksud dan tujuan untuk membantu menopang kebutuhan pokok bagi masyarakat kurang mampu .
Terlebih menyambut hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah di Kabupaten Jembrana.
"Saya bersama Jajaran Pemkab Jembrana memohon bantuan beras kepada Bulog untuk membantu bapak-ibu untuk menyambut hari raya Idul Fitri," kata Bupati Tamba.
Bupati Tamba berharap masyarakat dapat menunaikan ibadah puasa dengan baik serta dapat merayakan hari raya Idul Fitri dengan suka cita sehingga semua mendapatkan berkah setelah menjalankan ibadah puasa.
"Semoga berkah menyelesaikan ibadah puasa, dan menyambut hari raya idul fitri dengan senang dan gembira," harapnya.
Lanjut, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jembrana Dr. I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) adalah bantuan yang diberikan kepada 17.247 masyarakat Jembrana yang termasuk dalam KK miskin dengan bantuan sejumlah 172,47 ton beras.
Rinciannya terbagi menjadi : 4.123 kg di Kecamatan Melaya, Negara 5.624 kg, Jembrana 3.523 kg, Mendoyo 3.362 kg dan Pekutatan 975 kg yang akan dibagikan selama 3 bulan di Kabupaten Jembrana.
"Setiap Kepala Keluarga mendapatkan sepuluh kilogram beras setiap bulan, selama tiga bulan, hari ini dibagikan kepada 316 KK di Desa Air Kuning, selanjutya untuk pembagian oleh masing-masing Desa kami Dinas sosial akan tetap mengawal," ucapnya.
Sementara, Pimpinan Wilayah Bulog Divisi Regional Bali M. Sony Supriyadi menjelaskan bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat kurang mampu.
"Ini bentuk kepedulian pemerintah kepada masayarakat, karena harga beras sampai sekarang memang masih cukup tinggi, dengan diadakan bansos ini kita harap harga beras bisa turun dan apa yang bapak ibu dapatkan ini gratis, semoga penyaluran bantuan ini berjalan dengan lancar," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com