Jembrana, dewatanews.com - Gubernur Bali Wayan Koster menyerahkan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali senilai 43 milyar kepada Pemerintah Kabupaten Jembrana. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 18 milyar. Bantuan BKK tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster didampingi pula oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, pada Selasa (14/2) bertempat di Gor Kresna Jvara Jembrana.
Kegiatan tersebut juga diisi tentang pencapaian pembangunan Bali di hadapan masyarakat Jembrana. Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut ialah Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, Sekda Kabupaten Jembrana, Ketua DPRD Kabupaten Jembrana, Forkopimda Kabupaten Jembrana dan Kepala OPD dilingkup Pemerintah Kabupaten Jembrana.
Selain bantuan BKK senilai 43 milyar kepada pemerintah kabupaten Jembrana, Gubernur Bali Wayan Koster juga menyerahkan bantuan berupa Hibah Aset Tanah sebanyak 16 bidang tanah dengan luas 5,78 ha. Termasuk bantuan sosial dan BKK untuk perangkat desa dan desa adat.
Bantuan sosial kepada korban bencana senilai 2,1 milyar, Bantuan Keuangan Khusus kepada pemerintah Desa se-Kabupaten Jembrana untuk Tambahan Penghasilan Perbekel dan perangkat Desa senilai 2,66 miliar, dan bantuan Keuangan Khusus untuk Desa Adat se-Kabupaten Jembrana senilai 19,2 miliar rupiah kepada 64 Desa Adat di Kabupaten Jembrana serta Bantuan Keuangan Khusus untuk Subak/Subak Abian se-Kabupaten Jembrana senilai 2,3 miliar rupiah kepada 230 Subak.
Dalam acara yang turut dihadiri lurah dan kades serta bendesa adat se-Jembrana, para camat, MDA Kabupaten dan kecamatan, unsur perguruan tinggi serta tokoh masyarakat, Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan 44 tonggak capaian pembangunan di Bali.
"Di Jembrana sendiri kita sudah ground breaking jalan tol Gilimanuk-Mengwi serta nantinya ada penunjang pariwisata yakni Paramount," ujarnya.
Terkait BKK, pihaknya menyampaikan kedepan bantuan keuangan khusus untuk kabupaten Jembrana akan diupayakan nilainya meningkat dari yang sekarang.
"Kami akan selalu berusaha mencari potensi-potensi daerah. Saat ini sejumlah pembangunan-pembangunan besar beberapa sudah rampung dan sudah berjalan. Jadi kita bisa fokuskan BKK untuk masing-masing kabupaten di tahun depan," jelasnya.
Secara khusus Gubernur Koster juga melontarkan pujiannya kepada Bupati I Nengah Tamba. Menurutnya, sosok I Nengah Tamba adalah bupati yang pintar menjalin komunikasi dan mampu menyenangkan dirinya. Ia mengapresiasi karena meskipun berbeda partai tidak pernah membeda bedakan.
"Kita buka komunikasi dengan semua pimpinan daerah, karena membangun bali harus secara keseluruhan. Baik itu sisi utara, selatan timur hingga barat pulau Bali untuk kesejahteraan masyarakat, sekala maupun niskala," cetus Gubernur Koster.
Sementara Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat memberikan sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Bali karena telah memberikan bantuan keuangan khusus (BKK) kepada Jembrana. "Dengan BKK ini, kita berharap pembangunan di Jembrana bisa terealisasi dan Jembrana semakin maju," katanya.
Lanjut pihaknya juga mengapresiasi terhadap pemerataan pembangunan di seluruh kabupaten di Bali. "Meski berbeda warna, Pemerintah provinsi Bali dalam hal ini Bapak Gubernur tidak membeda bedakan pembangunan khususnya di Jembrana. Semoga kedepan hal seperti terus berlanjut demi mewujudkan masyarakat Jembrana yang bahagia," tutupnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com