Buleleng, dewatanews.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa membuka Sosialisasi Program Satu Data Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dalam rangka mendukung gerakan Satu Data Indonesia yang dicetuskan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Kegiatan ini berlangsung di Gedung Unit IV Kantor Bupati Buleleng, Rabu, (21/9).
Dalam kesempatan itu, Sekda Suyasa mengapresiasi para relawan di bidang sosial karena telah bekerja keras dalam membantu pemerintah menjaga kestabilan dan kesejahteraan masyarakat.
“Mudah-mudahan dengan kemauan itu kami doakan mendapatkan kesejahteraan buat diri dan keluarga,” ujar Suyasa.
Selain itu, Suyasa juga menyampaikan kegiatan yang memiliki tujuan memberi sosialisasi terkait upaya mendukung Reksosek Gisersosial ekonomi khususnya berkaitan dengan Dinas Sosial yang bertanggung jawab menyediakan perlindungan sosial pemberdayaan masyarakat.
Menurutnya, Informasi data yang akurat sangat penting guna mendapatkan database yang valid dan mendekati realistis sehingga dapat bermanfaat untuk pemerintah ke depannya sebagai pertimbangan untuk mengambil kebijakan dalam menyelesaikan baik masalah sosial maupun ekonomi dan pembangunan.
Sekda Suyasa berharap seluruh unsur Pemkab Buleleng memberikan dukungan maksimal kepada BPS untuk menciptakan satu data Indonesia. Sinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali juga harus dilakukan, tentunya dengan mengundang seluruh Perbekel dan Bendesa Adat.
Turut hadir dalam sosialisasi itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, pendamping Program Keluarga Harapan Kabupaten Buleleng, BPSK Kabupaten Buleleng, Tim Heksos Kabupaten Buleleng.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com