Denpasar, dewatanews.com - Sekretaris Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali I Made Rentin menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 di Provinsi Bali pada Kamis, 23 Juni 2022. Made Rentin mengatakan terjadi pertambahan kasus terkonfirmasi positif 56 orang terdiri dari WNI 38 orang dan WNI 18 orang.
Namun di hari yang sama pasien sembuh bertambah 36 orang dan kasus meninggal dunia 1 orang. Sementara itu, realisasi Vaksinasi Suntik 3 (Booster) di Bali sudah mencapai 70%.
Made Rentin yang juga menjabat Kalaksa BPBD Bali ini menginformasikan, dengan semakin melandainya kasus Covid-19 di Bali, Pemerintah Pusat melalui Inmendagri No. 29 Tahun 2022 menetapkan seluruh kabupaten/kota di Bali berada pada level 1 atau zone kuning/risiko rendah, berlaku dari 7 Juni sampai 4 Juli 2022.
Dengan tingkat kesembuhan yang semakin tinggi, kasus aktif Covid-19 tercatat 414 orang yang kini berada di RS Rujukan 42/10,14 %, Isolasi Terpusat = 0/0,00 %, dan Isolasi Mandiri = 372/89,86 %. Sedangkan rincian tempat Isolasi Terpusat dengan kapasitas 739 bed, terisi = 0 bed (0,00 %) dan tersisa = 739 bed (100 %). Terdapat 6 tempat Isolasi Terpusat tersebar di seluruh kab / kota dan Provinsi Bali. Disampaikan juga perkembangan BOR Intensif (ICU) = 3,43 % dan BOR Non-Intensif (Non ICU) = 1,86 %.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com