Denpasar, dewatanews.com - Momen mengembirakan buat Kaukus Perempuan Parlemen (KPP) Bali yang sedari awal mendirikan Sekolah Perempuan Berdikari (SPB) akhirnya berhasil menghasilkan alumni angkatan pertama.
Momen mengembirakan tersebut mendapat respon langsung dari pengurus organisasi Persatuan Istri Wakil Rakyat (PIWR) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya, Sumatera Barat yang jumlah rombongan berjumlah 25 orang, dan kedatangan mereka khusus untuk mempelajari SPB yang dibentuk oleh KPP Bali.
Dalam kesempatan tersebut juga dihadiri dua orang perempuan parlemen dan juga dari Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Dharmasraya.
Kedatangan rombongan diterima langsung Ketua KPP Bali, IGA Diah Srikandi bersama Ketua Gabungan Istri Wakil Rakyat (Gatriwara) DPRD Bali, Ningsih Wiryatama, dan Suartini Sugawa Kory di Ruang Rapat Lantai III Gedung DPRD Bali, Renon, Denpasar, pada hari Senin (27/6).
Ketua KPP Bali Diah Srikandi mengatakan saat kunjungan PIWR Dharmasraya, Sumatra Barat ini tentu disambut baik sekali. Malahan tidak menyangka sama sekali kalau gaung SPB sampai sejauh itu. Bahkan kedatangan mereka hanya sebatas untuk bisa mempelajari keberadaan SPB.
Saat kunjungan justru dari KPP Bali memberikan banyak pemaparan terkait program KPP Bali seperti program awal pembentukan hingga program pembangunan SPB, dan program lainya yang menyangkut keberadaan KPP Bali," ucapnya.
Lanjutnya, sungguh kunjungan ini merupakan kehormatan dan kebangaan bagi kami. Karena mereka datang dari jauh yakni dari Sumatera Barat hanya untuk mempelajari SPB KKP Provinsi Bali.
Dirinya juga mengapresiasi PIWR Dharmasraya. Sumatra Barat yang belum membentuk KPP, namun namun program-program yang dijalankan telah masuk ke Dinas Sosial.
“Kalau kita di Bali walau sudah terbentuk KPP, namum program-program dari KPP sendiri belum masuk Dinas Sosial. Semoga salah satu program pembentukan SPB kedepanya bisa masuk ke program Dinas Sosial," jelasnya.
Sembari menyampaikan kalau kedepanya akan mendorong perempuan parlemen yang ada di Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat untuk segera membentuk KPP.
"Kami dari KPP Bali nantinya akan melakukan melakukan kunjungan balasan ke Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat,” pungkasnya.
Diah Srikandi menambahkan SPB KKP Provinsi Bali ini memiliki visi untuk mewujudkan perempuan yang terdidik, berkarakter dalam kepribadian, dan mandiri berketerampilan dalam ekonomi, serta berkemampuan dalam meningkatkan keterwakilan perempuan untuk mendukung pembangunan bangsa dan negara.
Sebenarnya SPB bertujuan membentuk kader-kader perempuan bagi pembangunan di daerah, dan mewujudkan kesetaraan gender dalam bentuk aksi nyata, serta beberapa tujuan lainnya. Dimana SPB ini sudah mampu melahirkan para alumni angkatan pertama sebanyak 50 orang dari sembilan kabupaten/kota di Bali.
Nantinya para alumni ini mengikuti diklat dengan 13 materi dari narasumber yang profesional diantaranya Helga Rif yang menyampaikan materi terkait belajar refleksi diri lewat penulisan.
"Selanjutnya lewat public speaking yang dibawakan oleh Dwi Verayanti, dan beberapa materi penting lainnya. Jujur alumni SPB ini adalah Kader Kartini yang menjadi perpanjangan tangan KPP Bali, dan bertugas untuk membantu mensosialisasikan program-program pemerintah ke masyarakat," tambahnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com