Gianyar, dewatanews.com - Aparat gabungan Polsek Tegallalang Danramil Tegallalang, Gianyar, terus melakukan pengawasan terhadap distribusi dan pasokan minyak goreng di wilayahnya. Hari ini Selasa, (22/03) bahkan melakukan sidak langsung ke Pasar Tradisional Tegallalang dan Pasar Tradisional Talepud, Sebatu.
Satu persatu pedagang didata, ini untuk memastikan masing-masing pedagang memiliki stock minyak goreng yang dibutuhkan masyarakat.
Kapolsek Tegallalang AKP I Ketut Sudita, sidak digelar dan meminta pedagang untuk melaporkan kepada babin di masing-masing desa jika ada kendala pasokan minyak goreng," ya jadi nanti kalo ada kendala masalah pasokan minyak goreng bisa menghubungi babin desa, untuk mencari tau dimana masalahnya', ungkapnya.
Sementara itu dari data beberapa pedagang, minyak goreng masih dijual dengan harga beragam san cukup tinggi di pasaran. Minyak goreng curah misalnya, dikemas dalam botol air mineral tanggung dijual dengan harga Rp. 11.000,- sampai Rp. 12.000,- perbotolnya.
Sedangkan minyak goreng kemasan berbagai jenis merek masih dijual dengan harga terendah Rp. 25.000,- perliter.
Walau demikian, Kapolsek Tegallalang, AKP I Ketut Sudita, memastikan stock minyak goreng diwilayahnya cukup untuk memenuhi kebutuhan warganya, hanya saja harganya masih tergolong tinggi," dari hasil pantauan , minyak goreng ada di pasaran, hanya saja harganya tidak merata dan tergolong mahal", tambahnya.
Pihaknya berharap tidak ada pedagang yang memainkan harga minyak goreng, terlebih yang di subsidi pemerintah. (DN - CiN)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com