Buleleng, dewatanews.com - Meskipun perkembangan kasus Covid-19 di Buleleng terus melandai, pengawasan terhadap penduduk pendatang terutama pada jalur laut secara rutin dilakukan. Terpantau hari ini, Jumat, (8/10), Satgas Covid-19 melakukan pemeriksaan kapal pengangkut barang yang berlabuh di Pantai Kampung Baru Singaraja.
Selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan membenarkan bahwa pagi ini tim yustisi melakukan pemeriksaan terhadap seluruh awak kapal barang yang berlabuh di Pantai Kampung Baru.
“Kapal barang/motor KM Siapa Duga yang berlabuh hari ini telah diperiksa oleh tim. Mereka dinyatakan bebas dari Covid-19 atas dasar surat rapid test dengan hasil negatif. Ada enam orang yang diperiksa, yakni nahkodanya, KKM dan ABK,” jelasnya.
Ketut Suwarmawan menambahkan, kegiatan pengawasan terhadap kapal yang berlabuh ke wilayah Buleleng merupakan komitmen Satgas Covid-19 Buleleng sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran virus dari luar.
“Kami telah berkomitmen menekan penyebaran Covid-19, jadi pengawasan seperti ini tetap dilakukan. Semua unsur juga terlibat, baik dari Sat Pol PP, Pol Airud dan juga KPLP,” tegasnya.
Sementara itu, terkait perkembangan harian penanganan kasus Covid-19, Ketut Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Buleleng itu menyampaikan bahwa hari ini pasien sembuh bertambah sebanyak 7 orang dan hanya 1 orang masuk dalam kasus konfirmasi baru. Menilai hal itu, pihaknya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh masyarakat Buleleng yang hingga saat ini selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kondisi kasus yang melandai ini bukan hanya dari kerja keras gotong-royong tim Satgas Covid-19, melainkan juga dari dukungan penuh masyarakat Buleleng. Kami ucapkan terima kasih telah disiplin menerapkan protokol kesehatan setiap harinya. Semoga pandemi ini cepat terlewati,” pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com