Buleleng, dewatanews.com - Tiga Menteri yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin turun langsung meninjau penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Kamis (12/8).
Selain memanfaatkan satu blok asrama mahasiswa Kampus Undiksha Jineng Dalem, isoter pasien Covid-19 di Buleleng juga dilakukan di asrama SMK dan SMA Bali Mandara serta KIPAN C Air Sanih.
Menurut Dandim, pihaknya berusaha menciptakan suasana isoter menjadi senyaman mungkin sehingga pasien dapat sembuh lebih cepat. Selain itu, ia menilai pola isoter lebih efektif karena pemberian obat dan konsultasi tenaga medis dapat dilakukan lebih intensif.
Untuk mempercepat pengendalian Covid-19 di wilayah Buleleng, jajarannya terus melakukan pendataan warga terkonformasi positif yang masih melakukan isolasi secara mandiri di rumah.
“Kami akan jemput dan arahkan untuk menjalani isolasi di isoter,” jelasnya.
Persoalannya adalah keberadaan tempat isoter yang menurutnya harus lebih diperbanyak di kabupaten/kota.
“Vaksin tak ada masalah, masalahnya adalah isoter,” ucapnya.
Setelah memantau langsung manajemen isoter di Asrama Kampus Undhiksa, ia menyebut Buleleng bisa dijadikan model dalam pengelolaan isoter di kabupaten lain.
“Dari laporan tadi, semua yang menjalani isolasi di sini sembuh dan sejauh ini belum ada yang meninggal,” imbuhnya.
Bercermin dari apa yang dilakukan di daerah lain yang telah berhasil mengendalikan angka Covid-19, Luhut mendorong semua kabupaten/kota di Bali membuat isoter.
“Di tempat isoter itu tempat tidur bagus, makan bagus, dokter dan perawat ada, obatnya juga ada, olah raga dikoordinir. Yang masih melakukan isolasi mandiri di rumah harus ke isoter agar tak menyebarkan lagi ke anggota keluarga yang lain,” tambahnya.
Ia berharap, isoter yang terkelola dengan baik menjadi kunci dalam upaya menurunkan kasus Covid-19 di Daerah Bali. Karena jika kasusnya masih tinggi, orang luar akan menilai kalau Bali tak disiplin.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com