Karangasem, dewatanews.com - Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Karangasem, dari Nomor Urut 1, I Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa, (DANA-DIPA) semakin percaya diri melangkah untuk bisa memenangkan petarungan politik Pilkada 9 Desember nanti.
Eksfektasi pasangan calon pemimpin idaman masyarakat Karangasem ini tidak berlebihan, pasalnya dukungan tiap hari terus mengalir setiap turun menemui masyarakat. Ini juga terlihat saat DANA-DIPA bersama Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, Wayan Koster menggelar kampanye di Desa Adat Duda, Kecamatan Selat yang dipusatkan di Wantilan Banjar Adat Jangu, Minggu (22/11).
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Adat Duda, I Nengah Suardana, dihadapan perwakilan tokoh masyarakat yang hadir dalam kampanye pasangan calon dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Karangasem, dengan lantang bersuara untuk mendukung dan memenangkan DANA-DIPA pada 9 Desember nanti.
Bahkan sebagai bentuk keseriusannya mendukung DANA-DIPA, masyarakat adat Duda menargetkan kemenangan pasangan calon nomor urut 1 ini sebanyak 75 persen.
“Kami inginkan perubahan. Kami sangat mendambakan pemimpin yang fokus, tulus, lurus dan lascarya ngayah untuk kemajuan Karangasem kedepan,” kata Tokoh Masyarakat Desa Adat Duda, I Nengah Suardana.
Sementara Cabup Karangasem, I Gede Dana pada kesempatan itu menggeber program Karangasem Era Baru yang menjadi prioritas ketika dia dan calon wakilnya mendapatkan amanah dadi masyarakat untuk memimpin Karangasem.
"Visi kami ialah Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Karangasem Era Baru, dengan memuat 5 program prioritas yakni di bidang pangan, sandang, dan papan, bidang pariwisata, bidang kesehatan dan pendidikan, bidang jaminan sosial dan ketenagakerjaan, serta bidang adat, agama, tradisi, seni dan bidaya," jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD PFI Perjuangan Provinsi Bali, Wayan Koster menegaskan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana harus bisa dijalankan di seluruh Bali, termasuk Karangasem.
“Karangasem, merupakan Kabupaten yang sangat sakral. Kalau kesakralan ini bisa kita jaga, dan diimbangi oleh Bupati-nya yang baik, tulus, fokus, serta lurus dalam membangun, mestinya rakyat Karangasem sudah sejahtera, dan meningkat perekonomian masyarakatnya," ujar Koster.
Menurur Koster, Karangasem ini memiliki potensi yang bisa meningkatkan perekonomian rakyatnya. Selain memiliki minuman tradisional berupa Arak Bali, juga memiliki komuditi Salak Bali yang tidak ada duanya di Bali. Karangasem, lanjut dia juga memiliki kain tenun yang unik, yakni kain Gringsing di Desa Tenganan, kain songket Sidemen, dan kain tenun Seraya. “Kalau ini dijalankan dengan baik, Karangsem dan Bali akan semakin kuat untuk bersaing dikancah lokal, nasional, dan global,” katanya.
Dihadapan masyarakat Duda, Koster mengaku secara kusus datang ke Karangasem berkampanye untuk memenangkan DANA-DIPA pada Pilkada 9 Desember nanti. "Jika Gede Dana dan Wayan Artha Dipa menang, akan sangat mudah nanti menjalankan pemerintahan dan pembangunan di Karangasem, apalagi anggaran di Karangasem kecil sekali, maka perlu mendapatkan dukungan dari Provinsi dan Pusat," tegas mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
11/23/20
Selat Duda Target DANA-DIPA Menang 75 Persen
Tags
# Breaking News
# Kabar Karangasem
Share This
About Dewata News
Dewata News [dot] Com merupakan salah satu media online yang ada di Bali. Bukan yang pertama dalam pemberitaan online, namun kami berusaha menyajikan informasi yang sebenarnya dan enak dinikmati. Seiring waktu, perlu ada informasi yang benar, cepat, tepat, akurat, dan bisa dipertanggungjawabkan. Dengan hadirnya Dewata News [dot] Com, kami berharap dapat menjadi Media Partner Informasi Anda.
Kabar Karangasem
Label:
Breaking News,
Kabar Karangasem
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com