Buleleng, dewatanews.com - Seorang petani Ketut Sumerta (37) dikabarkan menjadi korban penembakan saat hendak melakukan persembahyangan di pelinggih rumahnya oleh orang tak dikenal pada Senin (16/11) sekitar pukul 19.00 WITA. Tak pelak, pria tinggal di Banjar Prabukula, Desa Padang Bulia, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng itu, harus dilarikan ke RS Kerta Usada Singaraja.
Kini, anggota Reskrim Polsek Sukasada memburu sosok dibalik penembakan misterius di wilayah Padangbulia tersebut.
Seizin Kapolres Buleleng, Kapolsek Sukasada Kompol Wayan Sartika membenarkan peristiwa penembakan menimpa korban Sumerta.
Kompol Sartika mengungkapkan, akibat tembakan itu, korban mengalami luka cukup serius pada bagian bawah mata kanan hingga harus menjalani perawatan di RS Kerta Usada Singaraja.
Sebelumnya, menurut keterangan Wayan Carik selaku kakak korban, dirinya sempat melihat ada orang tidak dikenal dari arah Pura Cekik yang jaraknya sekitar kurang lebih 50 meter dari posisi adiknya tertembak.
"Pada saat itu, posisi korban sedang berdiri sehingga mudah dibidik oleh pelaku, kakak korban sempat melakukan pengejaran terhadap pelaku namun tidak berhasil," terang Kompol Sartika dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (17/11) pagi.
Meski begitu, imbuh Kompol Sartika, pihaknya berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dekat Pura Cekik diduga milik pelaku.
"Kami amankan satu senapan angin, helm serta sepeda motor Yamaha N Max diduga milik pelaku. Ya, saat ini pelaku sedang kami buru," pungkas nya. (DN-MGA)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com