Gusti Ayu Aries Sujati Gelontor Bantuan Kebutuhan Pokok di Kubutambahan

  Buleleng, dewatanews.com - Dampak Pandemi Covid-19 masih dirasakan masyarakat hingga saat ini. Sehingga sebagai upaya untuk membantu meringankan beban masyarakat, Anggota Komisi IV DPRD Bali, Ir. I Gusti Ayu Aries Sujati kembali menggelontorkan ratusan paket bantuan bahan pokok kepada masyarakat di Kecamatan Kubutambahan.

Pada penerapan tatanan kehidupan era baru, pemulihan ekonomi sudah mulai dilakukan secara perlahan. Namun tidak sedikit masyarakat yang terdampak pandemi, belum bisa kembali memulihkan kondisi ekonominya. Dengan demikian, untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari, bantuan terus diberikan utamanya kepada masyarakat yang masih mebutuhkan. “Ya walaupun sudah memasuki tatanan kehidupan era baru, masih juga ada masyarakat yang memerlukan bantuan. Misalnya yang berhenti bekerja, usahanya macet atau yang lainnya,” ujar Aries Sujati usai menyerahkan bantuan bahan pokok secara simbolis kepada warga Desa Kubutambahan, Kecamatan Kubutambahan, Sabtu (8/8).

Walupun tidak banyak, lanjut Aries Sujati, bantuan yang diberikan kali ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kepada masyarakat, utamanya yang berhenti bekerja dapat mencari peluang usaha baru pada kehidupan era baru ini. Mengingat beberapa sektor di Bali pada umumnya, dan di  Buleleng pada khususnya sudah mulai dibuka. Seperti sektor pariwisata yang kembali dibuka untuk tamu domestik, dan juga Pemerintah Kabupaten Buleleng saat ini tengah mengembangkan sektor pertanian dengan pemanfaatan buah lokal. “Peluang-peluang usaha bisa dicari untuk membangkitkan ekonomi kembali. Tetap jaga kesehatan, tingkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan, sehingga upaya untuk memulihkan kondisi perekonomian dapat dilakukan,” imbuhnya.

Penyerahan bantuan ini juga dihadiri oleh Camat Kubutambahan, Drs. Made Suyasa, M.Si serta Anggota DPRD Kabupaten Buleleng, Wayan Masdana, SE. Bantuan diserahkan di empat desa yang ada di Kecamatan Kubutambahan. Empat desa tersebut diantaranya Desa Depeha, Desa Pakisan, Desa Mengening, dan Desa Kubutambahan. Total bantuan yang diserahkan yakni 500 paket. Dengan rincian 50 paket di Desa Depeha, 75 paket di Desa Pakisan, Desa Mengening 75 paket dan 300 paket di Desa Kubutambahan.