Jembrana, dewatanews.com - Komandan Kodim 1617/Jembrana Letkol Inf Hasrifuddin Haruna, S.sos., didampingi Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cabang XXXVI melaksanakan acara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ksatria Kusuma Mandala, Jalan Pahlawan Negara.
Acara tabur bunga merupakan rangkaian kegiatan peringatan Detik-Detik Proklamasi RI Ke 75 Tahun 2020,Senin (17/8).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Jembrana I Putu Artha, S.E., M.M.,bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Jembrana, Sekda Kabupaten Jembrana, Para Asisten dan Staf Ahli lingkup Pemerintahan Kabupaten Jembrana, Unsur OPD Kabuten Jembrana, Kepala Kantor Departemen Agama, Para Camat se Kabupaten Jembrana.
Menurut Dandim 1617/Jembrana kegiatan tabur bunga dilaksanakan sebagai wujud penghormatan dan kecintaan kita kepada para pahlawan yang telah gugur sebagai kusuma bangsa yang telah berjuang mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan Republik Indonesia.
"Kegiatan ini bukan merupakan kegiatan seremonial semata, melainkan dengan kegiatan ini mampu menjadi bahan renungan kepada kita sebagai penerus bangsa untuk menggali nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme yang telah dicontohkan oleh para pahlawan terhadap bangsa dan negara", jelas Dandim.
Lebih lanjut Dandim 1617/Jembrana mengatakan kita sebagai Prajurit TNI harus mampu menjadi contoh dan memberi motivasi kepada penerus bangsa untuk melanjutkan cita-cita perjuangan para pahlawan dengan semangat proklamasi demi kemajuan bangsa dan negara khususnya Kabupaten Jembrana.
"Para pemuda dalam mengisi kemerdekaan saat ini bisa melakukannya dalam segala hal yang bersifat positif dan kreatif sesuai profesi dan keahliannya masing-masing, tentunya yang memberi dampak bagi diri sendiri dan lingkungan sekitar masyarakat serta mengharumkan nama Bangsa Indonesia", pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com