Bangli, dewatanews.com - Jajaran Kodim 1626/Bangli melaksanakan kegiatan karya bakti di Desa Awan, Kintamani Bangli, Selasa (18/08).
Kegiatan karya bakti ini merupakan program Kodim 1626/Bangli bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bangli dengan menggunakan dana desa.
Selaku koordinator lapangan Pasiter Kodim 1626/ Bangli Kapten Chb I Komang Gita atas seijin Dandim mengungkapkan bahwa kegiatan karya bakti Kodim 1626/Bangli pada, semester II ini dilaksanakan di Desa Awan dengan panjang 683 meter, lerbar 3 meter dan tebal 12 cm.
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah tumbuhnya kebersamaan antara TNI dan masyarakat serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
" Kehadiran kami adalah untuk membantu kesulitan rakyat", kata Pasiter.
Sementara itu Dandim 1626/Bangli Letkol Inf I Gde Putu Suwardana, S.I.P., menyampaikan kegiatan karya bakti yang dilaksanakan saat ini merupakan wujud kebersamaan TNI dengan masyarakat.
"Kami akan senantiasa berupaya membantu pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat serta membantu pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur sehingga kehidupan masyarakat akan lebih baik", sebut Dandim.
Dengan diadakan kegiatan karya bakti akan tercipta hubungan yang harmonis dengan masyarakat sehingga akan timbul kemanunggalan TNI dan rakyat untuk menciptakan ruang, alat dan kondisi juang yangtangguh demi kepentingan pertahanan.
Di sisi lain Kepala Desa Awan I Ketut Dhana Berata, S.H., menyampaikan ucapan terima kepada Dandim 1626/Bangli yang terjun langsung meninjau lokasi pembuatan jalan usaha tani dengan rabat beton tersebut, serta bantuan pengerahan personel untuk bekerja dalam karya bakti kali ini.
"Terima kasih kepada Kodim Bangli yang telah melibatkan personelnya dalam karya bakti kali ini", ucapnya sambil berharap sinergi ini bisa berlanjut pada kegiatan lainnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com