Buleleng, Dewata News. Com — Guna lebih memantapkan persiapan menghadapi Pra-PON, 2 atlet putra dan 2 atlet putri Muaythai Indonesia (MI) Bali terus diterjunkan pada event kejuaraan setingkat Nasional.
Ajang try-out bagi keempat atlet Bali ini dinilai untuk memantapkan hasil pembinaan yang selama ini diprogramkan Pengprov MI Bali, sebagai program pembinaan intensif, seperti yang diungkapkan pelatih Muaythai Bali, Gede Sudharma ketika di konfirmasi di Singaraja, awal pekan ini.
Tak hanya menjalani pemusatan latihan menghadapi Pra-PON, Pelatih asal Buleleng itu mengungkapkan sebelumnya ke-empat atlet Bali ini berlaga pada Kejuaraan Nasional (Kejurrnas) Junior-Senior ke-7 dan Liga Nasional (Liganas) Seri-10 Muaythai Indonesia 2019 di Bogor, Jawa Barat, Senin-Sabtu (24-29/06) pekan lalu.
Meski hanya berhasil memetik satu keping emas pada Kejurnas, namun pelatih yang akrab disapa Gede Buda ini bangga mengingat lawan tanding pada Kejurnas dan Liganas Bogor atlet binaanya mampu mengimbangi atlet Pelatnas Indonesia yang akan berlaga pada ajang SEA Games Manila, Filipina. Adalah Luh Mas Sri Dianawati (54 kg/pi), Angga Pramana (48 kg/pa), Komang Karuni (60 kg/pi) dan Dewa Eka Mahendra (65 kg/pa). Medali emas disumbangkan oleh Luh Mas Sri Dianawati (54 kg/pi), kontingen dari Bali juga meraih 2 medali perak dan 1 perunggu.
”Kami bangga meski memetik satu emas di Kejurnas tersebut, mengingat lawan atlet Bali di antaranya adalah atlet Pelatnas SEA Games 2019. Nantinya kami bisa evaluasi untuk target di PON bidik emas.
Untuk sementara pada Pra PON kuota yang dijatahkan dari KONI Bali sebanyak 4 orang, namun Gede Buda berharap ada penambahan kuota untuk atlet Bali sehingga peluang mendulang medali bagi Kontingen Pulau Dewata semakin banyak. Ke-empat atlet yang menghuni Sentralisasi Pra-PON diwakili 2 orang atlet dari Buleleng, yakni 1 atlet dari Kodya Denpasar, dan 1 atlet dari Kabupaten Gianyar.
Gede Buda berharap, kuota ditambah lebih dari empat, sehingga Muaythai optimis mampu menyumbang medali lebih banyak,” pungkasnya. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com