Buleleng, Dewata News. Com - Menjelang pelaksanaan lPemilu 2019 yang tinggal 29 hari lagi, Mabes Polri melakukan supervisi ke Polres Buleleng untuk melihat langsung kesiapsiagaan, baik di bidang pengamanan pelaksanaan tahapan kampanye terbuka dan juga persiapan penempatan personel dalam pencoblosan serta pengamanan mulai dari pergeseran kotak suara dari KPU sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang sudah ditentukan.
Team supervisi Mabes Polri dipimpin Brigjen Pol. Drs.Joko Mulyono didampingi Kombes Pol Drs.Sukardji, Kombes Pol Abu Bakar Tertusuk, S.IK, AKBP Drs. I Made Sugawa, S.H, AKBP Joni Lay, S.H dalam pelaksanaan tugasnya hari Selasa (19/03) itu diterima langsung oleh Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.IK bersama dengan para Pejabat Utama Polres Buleleng dan seluruh Kapolsek Jajaran Polres Buleleng.
Kapolres Suratno menyampaikan kepada Tim Supervisi Mabes Polri tentang situasi geografi dan situasi Politik dalam Pemilu 2019 di Wilayah Hukum Polres Buleleng yang terdiri dari 10 Polsek dengan jumlah penduduk belum terekam KTP sebanyak 17.962 orang.
Terkait dengan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 582.596 orang, dengan jumlah TPS - 2.146 , RawanTPS - 25 TPS. Sementara pelibatan personel Pengamanan TPS 898 orang, penghitungan suara 200 personel dan juga BKO Polda Bali sebanyak 213 personel.
Terkait rawan TPS yang ada di Kabupaten Buleleng, dijelaskan Kapolres, karena jarak yang jauh dan sarana telekomunikasi sulit terjangkau.
"Sampai pada tahapan kampanye Pemilu 2019 di Wilayah Hukum Polres Buleleng tidak ditemukan adanya laporan tentang pelanggaran Pemilu yang dapat mengganggu situasi Kamtibmas", kata Kapolres Suratno.
Ketua Tim Supervisi Operasi Mantap Brata 2019 Mabes Polri Brigjen Pol Joko Mulyono memberikan apresiasi kepada Kapolres Buleleng dan jajarannya yang sudah mempersiapkan diri selaku komponen peserta pemilu di bidang keamanan dengan menempatkan personel Polri sesuai dengan tempat dan kebutuhan pengamanan.
Menurut Jenderal Bintang Satu selaku Ketua Team Supervisi Mabes Polri, Polres Buleleng telah melakukan langkah-langkah pelaksanaan Pemilu 2019 dengan baik. Diharapkan juga kepada Kapolres dan Jajarannya lebih proaktif melakukan pendekatan kepada para tokoh politik, tokoh Agama serta kepada seluruh komponen peserta Pemilu untuk bersama-sama menciptakan situasi yang kondusif dan damai serta nyaman.
"Sebagai komponen perserta pemilu di bidang keamanan, jadikan pemilu 2019 pemilu yang dapat berjalan dengan baik dan nyaman, sehingga menjadikan pesta demokrasi menjadi lebih baik dan situasi damai, aman dan sejuk", jelas Brigjen Pol Drs. Joko Mulyono. (DN - TiR).--
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com