Di Buleleng, Sembilan WNA Tercatat Dalam DPT-HP Pemilu 2019

Buleleng, Dewata News. Com — Berdasarkan penelusuran dan verifikasi faktual yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Buleleng telah menemukan 9 warga negara asing yang memiliki KTP Elektronik di Kabupaten Buleleng tercatat dalam DPT-HP tahap kedua hasil perubahan.

Komisioner Bawaslu Kabupaten Buleleng, I Wayan Sudira mengatakan, nama sembilan warga Negara asing (WNA) tercantum sebagai pemilih dalam DPT-HP tahap kedua hasil perubahan Pemilu 2019 disebabkan telah memiliki KTP Elektronik. 

Menyikapi hal itu, upaya koordinasi terus dilakukan dengan KPU Buleleng agar tidak ikut memilih saat pelaksanaan Pemilu 2019, karena tidak sesuai dengan syarat sebagai Warga Negara Indonesia.

”Terkait dengan penelusuran warga negara asing yang terindikasi masuk di DPT, kami dari Bawaslu Kabupaten Buleleng pertama kalinya itu berkoodinasi dengan Disdukcapil, terkait dengan permohonan kami, yaitu tentang warga negara asing yang ada di Kabupaten Buleleng yang sudah memiliki E-KTP. Setelah kami dapatkan, kami sisir disandingkan dengan DPT-HP.2  hasil penyempurnaan yang terakhir. Setelah kami sisir, kami temukan ada sembilan WNA,sehingga kami lakukan faktual dan benar warga negara tersebut masuk di DPT”, jelas Sudira.

Sembilan WNA yang tercatat sebagai pemilih Pemilu 2019 itu, di antaranya ditemukan di Kecamatan Buleleng sebanyak 4 orang, Kecamatan Sukasada 2 orang dan masing-masing 1 orang di Kecamatan Busungbiu, Seririt dan Banjar. 

Berdasarkan temuan tersebut, Bawaslu Kabupaten Buleleng telah melakukan koordinasi dengan KPU Kabupaten Buleleng, sehingga proses pencoretan nama pemilih 9 warga negara asing yang berasal dari Jerman, Belanda, Swiss, Autralia dan Italia itu dapat dilakukan sebelum penetapan akhir DPT-HP yang baru. (DN ~ TiR).—