Bangli, Dewata News. Com - Dandim 1626/Bangli Letkol Cpn Andy Pranoto, M.Sc., bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Kadis PMD) Pemkab Bangli I Dewa Agung Riana Putra M.M., melaksanakan penanaman bibit pohon di sepanjang lokasi TMMD Ke 104 Kodim 1626/Bangli di Desa Peninjoan, Tembuku Bangli, Jumat (15/03).
Kegiatan penanaman pohon tersebut melibatkan unsur TNI-Polri, ASN Pemkab Bangli, Aparat Kecamatam Tembuku, Staf Desa Peninjoan, Mahasiswa IHDN, Siswa-Siswi SMA Negeri 1 Tembuku dan juga warga masyarakat desa setempat.
Dandim 1626/Bangli mengatakan kegiatan TMMD Ke 104 di Desa Peninjoan tersebut sudah berjalan 18 hari. Selain mengerjakan sasaran fisik juga mengerjakan sasaran non fisik.
"Seperti yang kita laksanakan hari ini yaitu penanaman pohon dalam rangka membangun kelestarian lingkungan nabati dan mencegah dini bencana alam berupa tanah longsor yang tentunya berdampak tidak baik.
"Dengan penghijauan di titik rawan longsor tersebut diharapkan dapat memperkuat struktur tanah yang sedikit labil karena jalan tersebut baru dibuat", paparnya.
Lebih lanjut menurut Dandim, Program TMMD di Desa Peninjoan ini selain membangun infrastruktur juga dapat meningkatkan nilai dan semangat gotong royong yang sudah mulai terkikis. Syukur nilai-nilai kegotong royongan di Desa Peninjoan masih berjalan baik.
"Kami berusaha membangkitkan gairah masyarakat untuk kembali melaksanakan kegiatan gotong royong yang merupakan warisan budaya bangsa", ungkap Dandim yang juga bertindak selaku Dansatgas TMMD ini.
Sementara itu Kepala Desa Peninjoan I Dewa Nyoman Tagel menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI yang telah bersama-sama membangun Desa Peninjoan ini.
Dirinya berharap kerjasama ini tidak berhenti sampai pada berakhirnya pelaksanaan TMMD kali ini, tetapi semoga berlanjut pada kegiatan sejenis.
Menurutnya dengan telah dicanangkannya Desa Peninjoan sebagai salah satu desa wisata di wilayah Bangli maka tentunya masih ada infrastruktur yang harus kami bangun untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Lebih konkretnya adalah dukungan dari pemerintah dan semua pihak sehingga dengan segala potensinya, Desa Peninjoan akan dapat diwujudkan sebagai desa wisata, khususnya sebagai desa wisata spiritual.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com