Buleleng, Dewata News. Com —Pemerintah Kabupaten Buleleng menyerahkan bantuan hibah tanah seluas 2.400 M2 yang berlokasi di Desa Pucaksari, Kecamatan Busungbiu kepada Televisi Republik Indonesia (TVRI) Bali.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST didampingi Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Buleleng, Bimantara, SE dan Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Buleleng Ketut Suwarmawan S.STP, MM, menyerahkan langsung sertifikat tanah kepada Kepala Stasiun TVRI Bali I Ketut Leneng, SH, di Quest San Hotel Denpasar, Selasa, (08/01).
Usai menyerahkan sertifikat itu, Bupati Agus Suradnyana mengatakan, bahwa beberapa daerah di Kabupaten Buleleng hampir sebagian besar sudah bisa menangkap siaran TV, namun di beberapa tempat lainnya belum bisa menangkap siaran TV dengan sempurna. Saat ini hanya ada 6 siaran yang bisa ditangkap di Buleleng hanya dengan menggunakan antenna UHF biasa. Kedepannya dengan dihibahkannya lahan dari Pemkab Buleleng kepada TVRI Bali diharapkan bisa menghindarkan Buleleng dari Blank Spot,
”Harapan kami kedepan ini akan lebih ditajamkan lagi, saya akan memohon kepada Pak Gubernur agar difasilitasi dengan KPID untuk mengundang stasiun swasta yang lain, dan TVRI untuk membicarakan masalah ini untuk lebih konperhensip”, ungkapnya.
Menurut Bupati PAS, kalau memang memerlukan jaringan transmisi baru, angarannya tidak terlalu besar, dan kalau itu boleh dari APBD Buleleng akan dibiayai tahun depan, sehingga masyarakat Buleleng terbebas dari urusan blank spot.
Sementara itu, Kepala stasiun TVRI Bali I Ketut Leneng, SH usai menerima sertifikat mengatakan, dirinya beserta jajarannya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Buleleng atas hibah lahan dari Pemkab Buleleng kepada TVRI Bali.
”Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak Bupati Buleleng, karena sudah banyak membantu dan bekerja sama dengan TVRI Bali”, kata Ketut Leneng.
Ketut Leneng menambahkan, bahwa sejak tanggal 19 Desember 2018 siaran TVRI Bali sudah dapat di terima oleh masyarakat Bali Utara, khususnya masyarakat Buleleng, dikarenakan pemancar tower TVRI yang ada di Kecamatan Kintamani, Bangli sudah mulai beroperasi.
Dengan kekuatan 1 KWt di channel UHF di prekuensi 42, nah dengan hanya memasang antena UHF dapat menyaksikan siaran-siaran TVRI Bali. Kedepannya dengan adanya tawaran kerjasama dari Bapak Bupati tentunya kami dari TVRI Bali sangat berterimakasih dan siap untuk menyiapkan dari peralatannya, kalau memang harus membangun tower Pemkab Buleleng sudah siap membantunya”, imbuhnya. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com