Denpasar, Dewata News. Com - I Gusti Agung Ronny Indra Wijaya yang akrab disapa Gung Ronny ini untuk bisa maju ke DPRD Bali dengan status pendatang baru (now comer), tak membuat ciut nyali. "Bahkan sangat optimis bisa memberikan Kado istimewa buat Partai NasDem berupa minimal satu kursi DPRD dari Kota Denpasar dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 17 April 2019 nanti," ujarnya, Sabtu (19/1) saat ditemui di sela-sela peresmian Balai Rakyat (BaRa) Komando Pemenangan Jokowi-Amin Partai NasDem Kota Denpasar di Puri Peguyangan, Denpasar Utara.
Selain itu, menurut calon legeslatif (caleg) DPRD Bali dapil Kota Denpasar dari Partai NasDem nomor urut 5 ini merasa sudah membidik kursi incumbent yang bakal jadi "tumbal" dalam panas dan ketatnya persaingan merebut suara pemilih untuk duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Bali nanti. "Tak tanggung-tanggung, Gung Ronny berambisi akan merebut jatah satu kursi milik Gerindra saat ini," terangnya.
Menurut Gung Ronny, nanti akan digeser satu kursi Gerindra di DPRD Bali. Saking
optimisnya untuk bisa merebut satu kursi di DPRD Bali dari tangan Gerindra bukanlah muluk-muluk dan bukan juga "mission impossible."Keyakinannya itu sudah didasarkan atas fakta dan data lapangan kuat, strategis yang tepat dan perhitungan yang cermat serta akurat," ucapnya.
Dijelaskan, seperti diketahui, hasil Pileg 2019 untuk DPRD Bali dapil Denpasar dari jatah 8 kursi yang ada, empat jatah anggota Dewan dikuasai PDI Perjuangan, dua kursi milik Golkar dan masing-masing satu kursi milik Demokrat dan Gerindra. Dari hasil analisis pemetaan kekuatan partai dan caleg tidak mungkin bisa menggeser satu dari empat kursi DPRD Bali milik PDI Perjuangan yang cukup kuat dan solid. "Begitu juga dengan Golkar yang akar dan basis massanya masih kokoh," jelasnya.
Lebih jauhnya, lalu yang memungkinkan untuk direbut suaranya tinggal Demokrat dan Gerindra. Namun Gung Ronny lebih optimis bisa mengalahkan caleg-caleg Gerindra di Kota Denpasar. "Kalau geser PDI Perjuangan susah, mereka kuat dan sudah mendarah daging. Yang bisa kita goyang adalah Gerindra dan Demokrat. "Tapi sasaran saya adalah Gerindra," imbuh pria yang juga Komandan BARET Wilayah Partai NasDem Provinsi Bali.
Ditambahkan, kenapa kursi Gerindra yang diincar? Gung Ronny mengatakan pada Pileg 2014 total suara seluruh caleg Gerindra yang maju ke DPRD Bali tidak mencapi 15 ribu. Sedangkan dalam Pileg 2019 ini Gung Ronny menargetkan suara untuk dirinya sendiri saja sampai 25 ribu. "Jadi saya optimis bawa Partai NasDem dapat satu kursi DPRD Bali dapil Kota Denpasar. Saya akan geser Gerindra," tegas Gung Ronny yang alumni S-2 Teknik Arsitektur Universitas Brawijaya.
Sebenarnya Gung Ronny bukankah orang baru di politik. Sebelumnya berlabuh di NasDem, ia sempat malang melintang sebagai pengurus teras dan pimpinan di sejumlah partai. Misalnya sebagai Ketua Partai Merdeka tahun 2004, Wakil Sekretaris DPD Bali Partai Penegak Demokrasi Indonesia tahun 2009. "Lalu sebagai pengurus Partai Hanura dan juga sempat tarung sebagai caleg Hanura untuk DPRD Kota Denpasar pada Pileg 2014," pungkasnya.
Kemudian, setelah masuk NasDem ia dipercaya sebagai Komandan BARET Wilayah Partai NasDem Provinsi Bali itu. Nama Gung Ronny sendiri juga cukup disegani di internal NasDem sebagai sosok tokoh muda yang komitmen berjuang untuk rakyat dan dikenal sangat dekat dengan kalangan generasi muda milenial. "Saya ingin adanya perubahan luar biasa oleh orang biasa dengan bekerja bersama rakyat tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras maupun golongan," tambahnya. (DN - Bdi)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com