Buleleng, Dewata News. Com — Selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng ”anyar”, Putu Ariadi Pribadi terus melakukan berbagai upaya dalam penanganan sampah. Setelah melakukan studi komparasi yang dipimpin langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di salah satu perusahaan yang ada di Surabaya guna mengetahui spesifikasi alat-alat teknis pengangkutan sampah tersebut, bulan Agustus 2018 lalu, Kini mantan Camat Gerokgak ini melancarkan upaya penanganan sampah di pantai dan sungai atau kali yang ada di Kabupaten Buleleng.
Seperti yang terpantau Dewatanews.com, pada hari Minggu (02/09) di bibir pantaik eks Pelabuhan Buleleng, Bahkan, DLH Kabupaten Buleleng menggandeng beberapa komunitas dan para siswa- siswi yang peduli terhadap sampah dan kebersihan lingkungan. Di antara komunitas yang digandeng ”perangi” sampah, yakni Komunitas Trash Hero Indonesia, Berlian Jamur Bali, Hari Jaya Computer, Komunitas Rembug Buleleng, Pramuka SMKN 1 Kubutambahan, serta Masyarakat Peduli Sampah Desa Poh Bergong.
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, kegiatan pembersihan ini murupakan salah satu upaya menumbuhkan kesadaran warga masyarakat di sekitar sungai dan pantai, sehingga nantinya tidak ada lagi pencemaran terhadap sungai dan pantai, terutama pencemaran sampah plastik.
”Selama ini, masyarakat belum memiliki kesadaran yang baik dalam menjaga kebersihan sungai atau kali dan pantai. Karena itu, kami mengajak seluruh masyarakat agar selalu menjaga lingkungannya dengan membuang sampah pada tempatnya”, ujar Ariadi yang belum seumur jagung melaksanakan tugas jabatan Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng.
Selaku pejabat terpilih dari seleksi Lelang Jabatan DLH Buleleng dengan nilai kelulusan terbaik, Ariadi menambahkan, bahwa pembersihan ini menyasar kawasan bibir pantai dan sungai yang ada di Buleleng, dengan melibatkan komunitas pecinta lingkungan dan siswa-siswi serta petugas kebersihan DLH Kabupaten Buleleng.
”Kegiatan seperti ini yang ke tiga kalinya kami melakukan pembersihan, menyasar pinggiran pantai eks Pelabuhan Buleleng yang dekat dengan muara sungai Buleleng dan beberapa sungai lainnya, dengan melibatkan 300 orang lebih”, kata Ariadi.
Kegiatan upaya bersih-bersih yang digencarkan dengan melibatkan masyarakat dan relawan kali ini cukup berhasil, Sebagai bukti, dari banyaknya volume sampah berhasil dikumpulkan yang diperkirakan sekitar 150 Kg sampah plastik dan 300 Kg sampah campuran.
”Apabila upaya edukasi sudah kami lakukan, namun masih ada masyarakat yang membuang sampah ke sungai atau kali, maka kami tidak akan ragu menegakkan peraturan perundang-undangan yang berlaku sesuai dengan Perda Pengelolaan Sampah yang terbaru”, kata Putu Ariadi Pribadi mengisyaratkan. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com