Evaluasi Pencairan Hibah, Wakil Ketua Dewan Buleleng Sidak Dinas Kebudayaan

Buleleng, Dewata News. Com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng I Made Adi Purnawijaya,S.Sos melaksanakan sidak ke Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, terkait dengan pencairan hibah untuk masyarakat yang disinyalir mengalami keterlambatan dalam pencairan.

Diterima oleh staf I Nyoman Suardika diruangan Bagian Adat Istiadat, Wakil Ketua Dewan Made Adi Purnawijaya mengatakan, bahwa adanya beberapa masyarakat yang mengaku hibah di Dinas Kebudayaan mengalami keterlambatan pencairan. 

"Untuk maksud itu, kami mengecek langsung  proses administrasi sampai pencairan di Dinas Kebudayaan", kata Adi Purnawijaya saat menyampaikan kedatangannya ke Disbud Buleleng, Selasa (04/09).

Terkait permasalahan dana hibah tersebut, I Nyoman Suardika mengungkapkan, bahwa proses administrasi dalam pengurusan proposal hibah yang ditangani Bagian Adat Disbud Buleleng harus mencari tanda tangan di 8 tempat yang berbeda.

Dengan demikian akan diperlukan waktu untuk bisa cepat selesai dalam proses administrasi. Saat ini petugas yang membawa proposal ke masing-masing objek yang menandatangani sudah berjalan sesuai dengan tugasnya. Hanya saja ada kendala dimasing-masing objek, antara lain adanya keterlambatan dalam tanda tangan. 

Selain itu, ada beberapa proposal yang baru masuk, sehingga masih tahap proses pembuatan berkasnya.

Hal senada juga diungkapkan Kasi Adat Ni Cening Liadi SST, dihubungi via telpon yang membenarkan, bahwa saat ini masih dalam proses beberapa proposal dan sudah dikerjakan oleh masing-masing staf sesuai dengan  tugasnya.

“Kami sudah melaksanakan tugas sesuai dengan fungsi kami, terkait adanya kendala-kendala dilapangan tentu kami akan terus berusaha agar bisa cepat terealisasi dan apabila yang bersangkutan ingin lebih cepat selesai bisa langsung mengurus sendiri-sendiri”üjarnya. 

Setelah mendengarkan penjelasan dan melihat langsung proses administrasi pengurusan dana hibah dimaksud,  Wakil Ketua Dewan Buleleng Adi Purnawija mengatakan, bahwa masih banyak yang harus diperbaiki dalam staf di bagian Adat.

"Ketika kami pantau ke ruangan, ternyata masih banyak berkas hibah yang ada diatas meja belum dijalankan, sehingga memperlambat proses dari hibah tersebut", kata Adi Purnawijaya dengan nada kecewa.

Tidak itu saja, lanjut Pimpinan Dewan  dari Partai Demokrat ini, ketika berkas yang ada di Inspektorat, ternyata berkas yang ada sudah ditandatangani, tetapi belum diambil. 

Terkait dengan ini, Pimpinan  Dewan akan membahas permasalahan ini dengan SKPD terkait agar kedepannya pegawai, baik itu PNS maupun kontrak bisa propesional dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugasnya. (DN -- TiR).