Buleleng, Dewata News. Com — Jumlah pengangguran merupakan masalah yang sangat memperngaruhi kondisi daerah, karena jumlah pengangguran merupakan indicator maju mundurnya perekonomian suatu daerah yang dapat menunjukkan tingkat distribusi pendapatan yang merata atau tidak di daerah tersebut.
Untuk mengatasi masalah pengangguran ini, salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan RI melakukan job fair bagi pencari kerja. Menindaklanjuti upaya pemerintah pusat ini, Undiksha melalui Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Mahasiswa (UPT PKKM) hadir untuk memperpendek jalur maupun proses recruitment, sehingga dapat mempercepat dalam mempertemukan antara perusahaan dengan calon pencari kerja melalui kemasan acara ”Undiksha Job Fair 2018”.
Kegiatan yang digelar di Gedung Auditorium Undiksha Singaraja dengan mengajak serta 15 perusahaan (pemberi kerja) yang secara resmi dibuka Wakil Rektor I Undiksha Singaraja Prof. Dr. Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si di Auditorium Undiksha, Singaraja, Buleleng, Rabu (19/09) lalu.
Wakil Rektor I Undiksha Singaraja Prof. Dr. Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si., mengatakan Undiksha Job Fair ini diselengarakan Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Mahasiswa (PKKM) Undiksha.
Limabelas perusahaan yang ikut antara lain Bank BRI, BPR Lestari, Adira Finance, PT Swakarya Insan Mandiri, Badan Kepegawaian Daerah, Jiwasraya, Bank Mandiri, Mahasurya Motor, Agung Toyota, BFI Finance, Pepito, PT Ratu Oceania Raya Bali dan Villa Nandini Ubud.
"Kegiatan ini bertujuan memfasilitasi masyarakat khususnya alumni Undiksha bisa mendapat pekerjaan sesuai dengan pendidikan dan skill yang ditekuni dan dimiliki. Sebenarnya kegiatan ini seperti biro jodoh, bagaimana menghubungkan antara yang memerlukan tenaga kerja dengan pencari kerja kita memfasilitasi itu melalui job fair," katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Job Fair Undiksha 2018 I Gusti Ayu Purnamawati, S.E., M.Si., Ak. menjelaskan, selalin bertujuan untuk memfasilitasi pencari kerja, juga untuk membantu perusahaan atau pengguna tenaga kerja untuk mendapatkan tenaga kerja berkualitas, profesional, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
"Undiksha Job Fair ini secara tidak langsung menjadi program untuk mengurangi angka pengangguran khususnya di Kabupaten Buleleng melalui peningkatan kesempatan kerja dan memperpendek jalur rekrutmen sehingga dapat mempercepat dalam mempertemukan antara perusahaan dan calon pekerja," katanya.
Purnamawati menambahkan, Tim UPT PKKM Undiksha juga melakukan berbagai kegiatan sebelum pelaksanaan Undiksha Job Fair ini. Antara lain melaksanakan pelatihan bagi melamar kerja dan pelatihan kepribadian dan tehnik-teknik berkomunikasi.
"Kegiatan ini akan dilaksanakan secara regular, karena Undiksha sebagai perguruan tinggi juga bisa melakukan sinergi dengan Disnaker Kabupaten Buleleng dalam mengurangi angka pengangguran serta memberikan peluang dalam perluasan kesempatan kerja bagi mahasiswa dan alumni Undiksha serta masyarakat umum," katanya.
Sebelum dilaksanakannya kegiatan Undiksha Job Fair, diikuti oleh beberapa rangkaian kegiatan, di antaranya pelatihan melamar kerja,dan pelatihan kepribadian serta teknik berkomunikasi yang kemudian bermuara pada kegiatan Job Fair. Nantinya, kegiatan Undiksha Job Fair bisa dilaksanakan secara regular untuk mendukung akreditasi lembaga.
Pada intinya, jelas I Gusti Ayu Purnamawati, bahwa tujuan pelaksanaan Undiksha Job Fair 2018, yaitu memfasilitasi pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan dengan pengetahuan, keterampilan, serta bakat dan minat. ”Melalui Undiksha Job Fair 2018 ini, membantu perusahaan/pengguna tenaga kerja untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas,professional, sesuai dengan kebutuhan perusahaan”, imbuhnya. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com