Denpasar, Dewata News. Com - Bicara mengenai Desa Peguyangan Kangin yang terletak di Denpasar Bagian Utara dengan 10 Banjar diantaranya Banjar Cengkilung, Banjar Jenah, Banjar Kedua, Banjar Ambengan, Banjar Kayangan, Banjar Peninjoan, Banjar Bantas, Bajar Jurang Asri, Banjar Pengukuh, dan Banjar Purnama Asri ini masih menjadi pusat pertanian Kota Denpasar. Ditengah alih fungsi lahan yang begitu besar, di wiliyah ini masih bisa kita jumpai hamparan sawah yang hijau.
“Karena persawahan di Desa Peguyangan Kangin masih hijau, dan nyaman untuk dikunjungi. Oleh sebab itu, Desa Peguyangan Kangin dijuliki Desa Hijau,” ujar Ida Bagus Askara Sugiarta yang akrab disapa Bagus Askara, Jumat (21/9).
Dikatakan Bagus Askara, di Desa Peguyangan Kangin sebagian besar masyarakatnya masih bergelut di sektor pertanian. Pengembangan-pengembangan di sektor pertanian pun tetap dilakukan seperti pertanian hidroponik untuk menghasilkan sayu-sayuran dan buah-buahan organik.
“Supaya hasil pertanian di Desa Peguyangan kangin terus meningkat, hendaknya pemerintah juga harus memperhatikan kondisi masyarakat petani terutama kesejahteraannya dari faktor perekonomiannya,” ucap calon legeslatif (caleg) DPRD Kota Denpasar dapil Denpasar Utara dari Partai NasDem nomor urut 12 ini.
Lanjut Bagus Askara, sebenarnya Desa Peguyangan Kangin adalah asetnya Kota Denpasar terutamanya di sektor pertanian yang dirasakan masih hijau. Melihat kondisi tersebut, hendaknya Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar juga senantiasa menjaga kelestarian dan keindahan Desa Peguyangan Kangin ini.
“Paling tidak apa yang menjadi kebutuhan masyarakat atau warga di Desa Peguyangan Kangin sedikit tidak bisa terpenuhi,” imbuhnya.
Dijelaskan, tidak hanya pertanian yang menjadi prioritas utama masyarakat atau warga di Desa Peguyangan Kangin, namun prilaku hidup bersih dan sehat juga terus bisa dirasakan. Karena masyarakat dan warga setiap harinya selalu menjaga kebersihan lingkungan dengan baik.
“Jika di Kota Denpasar terus bisa menerapkan pola seperti yang dilakukan masyarakat atau warga Desa Peguyangan Kangin, maka dengan sendirinya akan tercipta sebagai kota bersih, nyaman, dan asri,” jelasnya.
Ditambahkan, untuk lahan pertanian yang masih bisa dilihat hijau di Kota Denpasar adalah Desa Peguyangan Kangin. Sementara Desa lainya yang ada di Kota Denpasar sedikit demi sedikit sudah mengalami alih fungsi lahan.
“Apalagi generasi muda pada zaman milinium sekarang ini enggan mau jadi petani,” tambahnya. (DN - Bdi)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com