Buleleng, Dewata News. Com — Peristiwa kebakaran melalap tiga buah kamar Hotel Sunari yang berlokasi di wilayah Banjar Dinas Banyualit, Desa Kalibukbuk, kawasan wisata Lovina pada hari Kamis (05/07) sekitar pukul 11.00 Wita.
Akibatnya, Ketut Suardana Linggih selakuowner yang tinggal di Jakarta asal Desa Tajun, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali ini mengalami kerugian sekitar Rp300 Juta.
Dari keterangan yang dihimpun Dewata News.com, bahwa sebelum peristiwa naas itu terjadi, Komang Kartika (45) sebagai karyawan hotel di bagian housekeepeng bersama Ketut Arta (40) selaku Penanggung jawab Hotel Sunari, sekitar pukul 10.00 Wita melakukan bersih-bersih didepan kamar hotel bersama 4 pegawai lainnya.
Kemudian Komang Kartika mmembakar sampah dibawah pohon mangga. Tiba-tiba api membesar membakar pohon mangga dan mengenai tripleks atap kamar hotel, sehingga pada atap kamar hotel ikut terbakar,. Kemudian bersama karyawan lainnya berusaha memadamkan api dengan menggunakan air selang,. Karena api semakin besar, kemudian Komang Kartika menghubungi pemadam kebakaran dan Kantor Polisi atau Pos Polisi Lovina,.
Mereka secara bersama-sama dengan personil Polisi berusaha memadamkan api. Berselang 30 menit kemudian datang mobil pemadam kebakaran dan mobil patroli polisi, sehingga kobaran api berhasil dipadamkan.
Untuk diketahui, bahwa luas bangunan kamar hotel 3 X 8 meter,nn kamar terbuat dari dingding batako dan atap terbuat dari kayu, tripleks, genteng tanah liat. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com