Buleleng, Dewata News. Com — Ketika Pemkab Buleleng dibawah duet kepemimpinan PASS dua periode memprioritaskan pembangunan bidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur, Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna, SH menyebut, ada beberapa hal yang harus merujuk Instruksi Presiden No.8 Tahun 2017.
Ditemui sejumlah awak media disela-sela menghadiri pelaksanaan Musrenbang Kabupaten Buleleng tahun 2018 di Banyualit Hotel, Lovina, Kamis (05/04), Ketua Dewan Supriatna mengambil sample bidang kesehatan, hendaknya pemerintah daerah bisa memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh warganya mulai Januari 2019 mendatang.
Begitu juga dibidang pendidikan, disebutkan Ketua Dewan Supriatna, bahwa Kabupaten Buleleng setiap tahunnya mengalami kekurangan guru diakibatkan banyak para guru yang memasuki usia pensiun, sedangkan peluang untuk menambah tenaga guru PNS belum ada kejelasan dari pemerintah pusat. Untuk itu perlu dipikirkan bersama antara pemerintah Daerah dan DPRD untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Sementara pembangunan prioritas lainnya, seperti bidang infrastruktur, politisi PDI Perjuangan asal Tejakula ini mengisyaratkan, agar pemerintah daerah segera melakukan penanganan banjir di wilayah perkotaan.
”Ketiga hal ini yang menjadi prioritas dalam pelaksanaan program di Kabupaten Buleleng, tentunya dengan kesiapan anggaran yang memadai dan DPRD selaku unsur pemerintahan tentunya akan memplot anggaran untuk program tersebut sesuai dengan tugas pokok DPRD dibidang anggaran,” tegas Ketua Dewan Supriatna.
Musrenbang Kabupaten Buleleng Tahun 2018 dengan tema ”Sinergitas Antar Sektor Guna Mendukung Pembangunan Pertanian Untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkualitas” pagi itu secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Buleleng, dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG didampingi Ketua Dewan Supriatna dan Sekda Dewa Ketut Puspaka ditandai dengan pemukulan gong. Musrenbang kali ini, juga merupakan rangkaian dari penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2019. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com