Buleleng, Dewata News. Com — Dalam sepekan di awal bulan September 2017 dua orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas merupakan korban sia-sia di jalan raya di Kabupaten Buleleng. Degan sigap jajaran PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Singaraja melakukan proses untuk pembayaran klaim santunan, setelah laporan diterima dari Satlantas Polres Buleleng.
Dua orang korban meninggal dunia akibat peristiwa laka lantas tersebut, yakni Wayan Ladra (45) Banjar Dinas Sekar, Desa Banjar, terlibat tabrakan antar sepeda motor tanggal 23 Agustus 2017 di jalan jurusan Singaraja-Seririt, wilayah Desa Kalianget dan sempat dirawat di Rumah Sakit Paramasidhi sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Kertjha Usada Singaraja,meninggal tanggal 02 September 2017.
Korban meninggal dunia lainnya, yakni Gede Layen (39) Banjar Dinas Pelapuan, Kecamatan Busungbiu yang terlibat laka lantas di jalan jurusan Seririt-Gerokgak, wilayah Desa Lokapaksa, Seririt pada tanggal 01 September 2017. Korban yang sempat dirawat di Rumah Sakit Santi Graha, Seririt meninggal dunia, tanggal 02 September 2017.
Setelah proses pemberian klam santunan selesai, hari Selasa (05/08) siang dua orang petugas Jasa Raharja Perwakilan Singaraja, Dani F.Cahyadi didampingi Ricky Adi Utama langsung ke rumah dua korban laka lantas tersebut di Banjar Dinas Sekar, Desa Banjar, Kecamatan Banjar dan Banjar Dinas Pelapuan, Kecamatan Busungbiu.
Mewakili Kepala Perwakilan Agus Daryanto, dua orang petiugas Jasa Raharja Dani F.Cahyadi bersama Ricky Adi Utama langsung menyerahkan dana santunan Jasa Raharja dalam bentuk rekening buku tabungan bank pemerintah, masing-masing senilai Rp50 juta. Dana santunan Jasa Raharja sebesar itu langsung diterima ahli waris korban, di saksikan keluarga korban yang ada di rumah duka bersangkutan
Disingungg jumlah pembayaran klaim dana santunan Jasa Raharja selama bulan Agustus 2017, Dani F.Cahyadi menyebut, dari tanggal 01 Agustus hingga 31 Agustus 2017 seluruhnya mencapai Rp1.156.412.305, baik untuk 6 korban meninggal dunia, maupun untuk biaya pengobatan sebesar dan biaya penguburan yang tersebar di Kabupaten Karangasem, Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Jembnrana sebagai wilayah kerja PT Jasa Raharja Perwakilan Singaraja.
Dibanding pada periode yang sama tahun 2016, jumlah pemberian klaim dana santunan jauh mengalami peningkatan karena pembayaran dana santunan meningkat 100%, baik untuk korban meninggal dunia maupun korban luka-luka.
”Jumlah korban laka lantas yang meninggal dunia pada bulan Juni 2016 sebanyak 11 orang dan 62 orang korban luka-luka, sementara dana santunan yang dibayarkan senilai Rp675.391.484,” kata Dani F.Cahyadi yang mulai periode September 2017 ”menggawangi” Jasa Raharja di Kantor Samsat Bersama Kabupaten Buleleng di Pemaron.
Sebagai PJ Pelayanan pada Kantor PT Jasa Raharja Perwakilan Singaraja, disebut-sebut Ricky Adi Utama. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com