Bangli, Dewata News. Com - Untuk memohonkan keselamatan Bali pasca meningkatnya aktivitas vulkanologi Gunung Agung dalam beberapa hari terakhir, Pemerintah Kabupaten Bangli yang dipimpin langsung Bupati Bangli I Made Gianyar dan Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, Rabu (20/9) ngaturang bhakti pengelempana atau bhakti peneduh jagat di Pura Kehen Bangli. Acara ini juga diikuti oleh Dandim 1626 Bangli Letkol Inf. Susanto Lastua Manurung, pimpinan OPD dan pegawai dilingkungan Pemkab Bangli.
Bupati Bangli I Made Gianyar mengatakan, ngaturang bhakti pengelempana hari ini merupakan salah satu upaya yang kita lakukan secara niskala untuk memohon kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa agar Bali dijauhkan dari semua bentuk bencana, khususnya dari letusan api, mengingat Kabupaten Bangli juga memiliki Gunung Api Batur yang masih aktif sampai saat ini. Melalui bhakti ini, secara khusus kita mohonkan agar aktifitas vulkanologi Gunung Agung bisa mereda sehingga tidak sampai menimbulkan letusan.
Lanjut Bupati Made Gianyar menyampaikan, tentu kita masih ingat dibenak kita bagaimana Gunung Agung terakhir kali meletus tahun 1963 silam yang menyebabkan bencana yang cukup besar dan menimbulkan kesengsaraan bagi masyarakat Bali saat itu. Oleh karenanya, lanjut Bupati Made Gianyar, melalui bhakti ini kita memohon agar kejadian tahun 1963 tersebut tidak terualang dan masyarakat Bali bisa dijauhkan dari semua bencana. “Mungkin ini sebuah peringatan dari Ida Sanghyang Widhi Wasa agar kita tidak lupa diri dan bisa mendekatkan diri kehadapanya. Hari ini kita menyatukan hati dan berdoa bersama kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa, semoga masyarakat Bali dijauhkan dari bencana”harap Bupati Made Gianyar.
Hal sedana juga disampaikan Wabup Sedana Arta. Menurutnya, peningkatan aktivitas Gunung Agung dalam beberapa hari terakhir tentu menyebabkan keresahan bagi masyarakat Bali. Namun Wabup Sedana Arta juga mengingatkan agar masyarakat tidak panik dan tetap tenang sembari mengajak masyarakat hindu sedarma untuk menyatukan hati, pikiran dan mendoakan agar bencana letusan Gunung Agung tidak sampai terjadi. “Kita mengajak semua umat sedharma untuk ngaturang bhakti dan berdoa bersama agar Bali bisa dijauhkan dari semua bentuk bencana”pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com