Buleleng, Dewata News. Com — Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Buleleng, Rabu (16/08).
Dalam sidak tersebut, Wabup Sutjidra menyoroti beberapa hal, seperti kedisiplinan pegawai, atribut pegawai, kebersihan kantor, atribut untuk menyambut HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Sidak Wabup Sutjidra pagi itu langsung menuju Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan melihat kondisi gedung kantor yang hampir roboh. Selanjutnya Wabup Sutjidra mengunjungi Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagprin).
Di kantor Disdagprin yang dipimpin Drs.Ketut Suparto ini, Wabup menemukan beberapa pegawai yang tidak menggunakan atribut Name Tagdan lencana Korpri. Setelah itu, Wabup Sutjidra langsung mengunjungi Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Buleleng.
Di kantor yang mengurus kebakaran ini, selain menyoroti atribut pegawai, Wabup Sutjidra juga melihat bangunan yang akan direnovasi. Setelah itu, Wabup Sutjidra mengunjungi Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla), Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), dan terakhir Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Buleleng di kawasan Museum Buleleng.
Dalam sidak tersebut, Wabup Sutjidra menyindir para pegawai yang tidak menggunakan atribut kedinasan sebagai pegawai magang. Wabup Sutjidra menghimbau kepada Pimpinan OPD untuk menegakkan disiplin para pegawai. Hal ini dikarenakan dirinya sering menerima laporan dari masyarakat, bahwa masih terdapat pegawai yang tidak menggunakan atribut kedinasan. Ia menginginkan agar di tahun 2018 Sekretariat Daerah bisa melakukan penyeragaman atribut kedinasan .
“Saya ingin semua pegawai lingkup Pemkab Buleleng menggunakan atribut, paling tidak nametag. Ini merupakan tanda, bahwa mereka menjadi Pegawai Pemkab Buleleng,” tegasnya.
Disamping itu, orang nomer dua di Buleleng ini juga menyoroti atribut kemerdekaan yang dipasang di beberapa kantor yang terkesan asal-asalan. Ia mengatakan OPD harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam pemasangan atribut.
“Jumat kemarin saya sudah berjanji akan mendatangi kantor-kantor untuk melihat pemasangan atribut kemerdekaan. Ada beberapa kantor yang bagus dan ada yang kurang. Nah ini yang saya mau ingatkan kepada kepala Dinas agar pemasangan atribut kemerdekaan lebih meriah lagi,” jelasnya. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com