Denpasar, Dewata News. Com - Berhasil mengendalikan laju inflasi sepanjang tahun 2016, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bali berhasil meraih penghargaan terbaik di Kawasan Timur Indonesia. Penghargaan diserahkan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo kepada Gubernur Bali Made Mangku Pastika pada Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2017 di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (27/7). Penghargaan ini layak diterima TPID Bali karena sejumlah langkah inovatifnya mampu menahan laju inflasi pada kisaran 3,23 persen.
Informasi tersebut disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra,SH.MH dalam siaran persnya, Jumat (28/7). Lebih jauh Dewa Mahendra menjelaskan, penghargaan ini diberikan Bank Indonesia kepada daerah yang memiliki TPID berkinerja terbaik pada 2016. “Untuk kategori TPID terbaik tingkat Provinsi, BI memberikan penghargaan kepada Bali yang dinilai memiliki kinerja terbaik di kawasan Indonesia Timur,” bebernya. Selain itu, Bali juga meraih penghargaan kategori TPID berprestasi yang diperoleh Kabupaten Bangli.
Menurut Dewa Mahendra, penghargaan ini sangat bergengsi karena diperoleh melalui proses penilaian yang ketat oleh tim yang dibentuk BI. Tim penilai yang terdiri atas anggota Pokjanas TPID dan beberapa pakar dari kalangan akedemisi secara aktif mengamati perkembangan aktifitas TPID di daerah. Ia menambahkan, penghargaan ini merupakan wujud apresiasi pemerintah pusat terhadap kinerja TPID di daerah. Selain sebagai kebanggaan, dia berharap capaian ini makin memacu semangat jajaran TPID Bali dalam mengendalikan laju inflasi. Karena menurutnya, laju inflasi berkaitan erat dengan daya beli masyarakat dan memberi gambaran tentang tingkat perekonomian masyarakat di suatu wilayah.
Prestasi TPID Bali mendapat apresiasi dari Gubernur BI Agus DW Martowardojo yang juga berkedudukan sebagai Ketua Kelompok Kerja Nasional (Pokjanas) TPID. Dia berharap, kinerja TPID Bali dapat menjadi contoh bagi provinsi lain dalam upaya pengendalian laju inflasi di daerah masing-masing.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya menyambut baik perkembangan laju inflasi pada periode 2015-2016. Ia menuturkan, dengan inflasi pada 2015 sebesar 3,53 persen dan di tahun 2016 turun menjadi 3,02 persen, Indonesia sudah masuk era inflasi rendah. Hal itu tak terlepas dari langkah inovatif yang telah dilaksanakan TPID yang didukung seluruh stakeholder.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com