Buleleng, Dewata News.com — Selain segera dibangunnya SMA Taruna Nusantara di wilayah pegunungan Gobleg, Kecamatan Banjar, ternyata Desa Kaliasem, Lovina yang masih termasuk wilayah Kecamatan Banjar menjadi lokasi berdirinya SMA Taruna Mandara. Bahkan, peletakan batu pertama telah dilakukan pada hari Minggu (30/07) oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
”Dibangunnya SMA Taruna Mandara sebagai tambahan komplemen dari SMA Bali Mandara, karenamasih banya kanak-anak yang tidak tertampung di SMA maupun SMK Bal Mandara. Karena itu kami berinisiatif untuk menambah kapasitas untuk bisa menampung anak-anak kurang mampu,” kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika ketika dikonfirmasi Dewata News.com usai acara peletakan batu pertama.
Karena gedung SMA Taruna Mandara dibangun sendiri, menurut Mangku Pastika, sehingga nantinya dikelola secara swakelola dengan melibatkan pihak ke tiga.
Pembangunan SMA Taruna Mandara di atas lahan 4 hektare telah dibebaskan semuanya, yang sebelumnya merupakan hak milik masyarakat setempat.
Pada kesempatan itu, Nyonya Ayu Pastika mendampingi Gubernur Mangku Pastika saat melakukan peletakan batu pertama. Setelah proses peletakan batu pertama itu, juga ikut meletakkan dasar pembangunan bangunan gedung SMA Bali Mandara, yakni Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta.
Sementara itu Perbekel Desa Kaliasem, Ketut Widana menyampaikan rasa gembira dan memberikian dukungan penuh dengan dibangunnya gedung SMA Taruna Mandara di wilayahnya.
Di samping nantinya mengharapkan lebih banyak anak-anak usia sekolah ke SMA bisa ditampung, Perbekel Ketut Widana juga berharap, proses pembangunan SMA Taruna Mandara ini dapat menampung tenaga kerja warga masyarakat Desa Kaliasem.
Ketika dimulainya tahun ajaran baru 2017/.2018, lanjut Perbekel Ketut Widana, ada enam orang anak usia sekolah setingkat SMA yang mau melanjutkan pendidikan di SMA Bali Mandara yang berlokasi di Kubutambahan, namun hanya 2 orang anak yang lolos seleksi diterima.
Dengan dibangunnya gedung SMA Taruna Mandara maupun SMA Taruna Nusantara dan tinggal tunggu waktu dibukanya program studi Fakultas Kedokteran di Undiksha akan lebih memperkuat Singaraja, Buleleng sebagai Kota Pendidikan. (DN ~ TiR)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com