Klungkung, Dewata News. Com.- Mengisi hari libur, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dan Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta melakukan bedah desa di Desa Getakan dan Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Selasa (27/6). Dalam bedah desa ke-32 dan 33 ini, berbagai potensi dan permasalahan digali.
Bersama segenap jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemkab Klungkung, Bupati Suwirta dan Wabup Kasta menyusuri setiap sudut desa diidampingi perangkat desa setempat. Dalam bedah desa ini, segala masalah baik dibidang sosial, pendidikan dan kesehatan digali.
Kunjungan diawali di Desa Getakan dengan mengunjungi salah satu rumah warga yang sempat mengalami kebakaran beberapa bulan lalu. Disini Bupati mengupayakan bantuan untuk meringankan beban warga tersebut.
Kunjungan dilanjutkan kesalah satu rumah warga lanjut usia (lansia), Ni Made Rintin. Dia merupakan lansia yang hidup sebatang kara. Atas situasi tersebut Bupati Suwirta melalui dinas terkait akan mengupayakan penanganan terhadap warga yang kondisinya seperti ini.
Selain lansia, rombongan bedah desa juga menyambangi kediaman Wayan Sudiarta. Pemuda ini mengalami kelumpuhan sejak duduk dibangku sekolah dan kini diperparah lagi setelah dirinya mengalami gangguan penglihatan. Melihat kondisi warganya, Bupati meminta dinas terkait untuk melakukan penanganan sehingga penglihatan Sudiarta bisa kembali pulih. Selain permasalahan sosial seperti tersebut, Bupati Suwirta juga memberi perhatian dibidang pendidikan. Bersama rombongan, Bupati mengunjungi satu persatu sekolah yang ada di Desa Getakan. Sejumlah fasilitas sekolah, ruang belajar dan sumber daya manusia (SDM) menjadi catatan Bupati asal kawasan seberang, Nusa Penida ini.
Prestasi anak didik dari keluarga kurang mampu juga menjadi perhatian Bupati Suwirta. Dimana dua anak dari salah satu keluarga kurang mampu, I Made Sarka yakni Made Dwi Okayanti berhasil meraih juara kelas dan mewakili sekolah mengikuti olimpiade ekonomi dan Nyoman Arta Sukriana berhasil meraih emas pada O2SN tingkat SMP di Klungkung. Bupati pun meminta dinas terkait untuk mengambil langkah termasuk memberikan beasiswa bagi anak tersebut.
Dihari yang sama, Bupati Suwirta dan rombongan, juga melakukan bedah desa di Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan. Didampingi perangkat desa dan pemuda setempat, Bupati menyusuri satu persatu dusun di desa tersebut. Sama seperti desa sebelumnya, dalam bedah desa ke-33 ini Bupati juga menggali berbagai permasalahan dan potensi yang ada.
Selain masalah sosial, kesehatan dan pendidikan, Bupati yang malang melintang dibidang perkoperasian ini juga memberi perhatian pada Koperasi Unit Desa (KUD) Sri Sedana, Desa Aan. Keberadaan dan peran KUD ini harus dioptimalkan kembali dalam perekonomian desa. “Peran KUD harus dioptimalkan lagi untuk mengembalikan kejayaan KUD,” ujarnya.
Disisi lain, Desa Aan dengan wilayah perbukitan juga menyimpan potensi wisata yang menakjubkan. Lokasinya disebut puncak ukur-ukuran. Dari atas ketinggian ini pengunjung akan dimanjakan dengan bentangan sawah dan bukit serta pulau Nusa Penida dari kejauhan. (*)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com