Buleleng, Dewatanews.com -- Sebagai duta Bali dalam Lomba Sekolah Sehat (LSS) di tingkat Nasional tahun 2017, SMP Negeri 4 Singaraja, Rabu (17/05) mendapat penilaian Tim Penilai Pusat dipimpin Dra. Janantari,Mpd
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan, upaya untuk meningkatkan kesehatan anak sekolah merupakan upaya strategis yang perlu terus ditingkatkan melalui Program UKS, sehingga anak sekolah terhindar dari masalah kesehatan di lingkungan sekolah.
”Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) ini merupakan program nasional, selain program tersebut Pemkab Buleleng juga berusaha meningkatkan derajat kesehatan peserta didik melalui pelatihan kader kesehatan di sekolah, dalam hal ini Dokter Kecil (DokCil), Kader Kesehatan Remaja (KKR) dan lain-lain,” ungkapnya
Menurut Bupati PAS, UKS telah memainkan peran penting dalam membentuk kesadaran. Untuk itu, ia berharap melalui kegiatan ini, tim penilai tidak saja melakukan penilaian, namun juga lebih mengedepankan pebinaan dan evaluasi. Melalui program UKS, Bupati PAS juga berharap bisa memainkan perannya untuk menyehatkan dan mencerdaskan peserta didik di sekolah, dan semoga SMPN 4 Singaraja yang menjadi Duta Provinsi Bali bisa menjadi yang terbaik di Tingkat Nasional.
Bupati PAS juga menambahkan di ajang LSS tingkat nasional, Kabupaten Buleleng mengalami peningkatan dengan LSS kategori SMP dan kategori Taman Kanak-kanak (TK) menjadi Duta Provinsi Bali.” Ini peningkatan yang sangat luar biasa, dan kita juga bisa melihat peserta didik denga kegiatan UKS di Buleleng, sekolah–sekolah di Buleleng semuanya hijau, disamping itu juga bisa memeberikan vibrasi dilingkungan sekitarnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim penilai Dra. Janantari, Mpd mengatakan, LSS merupakan salah satu program yang berintegrasi dan berkesinambungan dengan melibatkan lintas sector, sehingga perlu digalakkan untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta didik.
Menurutnya, untuk dapat belajar dengan efektif peserta didik memerlukan kesehatan dan lingkungan yang baik, sehingga perlu dukungan semua pihak untuk mengwujudkan keterpaduan instansi terkait yang ada korelasinya dengan program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
”Intinya bagaimana kinerja sekolah dalam menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat serta pengembangan program UKS,” ujarnya. (DN ~ TiR)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com