Lamongan, Dewata News. Com - Setelah menelan kekalahan di dua laga sebelumnya atas Madura United dan juga Persipura, akhirnya Bali United berhasil meraih kemenangan perdana di Liga 1 atas tuan rumah Persela Lamongan pada Minggu (30/4) sore yang berlangsung di stadion Surajaya, Lamongan.
Di awal babak pertama, tuan rumah Persela Lamongan yang bermain dihadapan puluhan ribu pendukung panatiknya mengambil inisiatif untuk tampil menyerang. Peluang pertama bahkan hadir di menit pertama lewat tendangan legiun asing mereka Kosuke Yamazaki, namun sayang tendangan pemain asal Jepang tersebut masih melambung tinggi dari gawang Bali United yang dikawal Wawan Hendrawan.
Pertahanan Bali United yang dikawal duet Agus Nova dan Ahn Byung Keon tampil cukup solid, sehingga beberapa serangan yang dibangun oleh para pemain Persela belum mampu menembus pertahanan tim Serdafu Tridatu (julukan Bali United).
Selain pertahanan Bali United yang cukup kokoh, penampilan penjaga gawang Wawan Hendrawan juga cukup tenang dibawah mistar Bali United meski baru untuk pertama kalinya diturunkan di pertandingan resmi menggantikan Made Wardana.
Meski ball position milik Bali United, namun Persela hampir saja berhasil menjebol gawang Wawan Hendrawan akibat kesalahan antisipasi Agus Nova namun tidak mampu dimanfaatkan Ivan Carlos menjadi sebuah gol.
Tak tinggal diam, Bali United juga terus melakukan serangan ke pertahanan Persela. Akhirnya, gol perdana Bali United terjadi melalui titik putih penalti. Berawal dari penetrasi Irfan Bachdim dilanjutkan dengan umpan ke dalam kotak penalti Persela, namun bola menyentuh tangan pemain belakang Persela dan wasit Faulur Rosy menunjuk titik penalti.
Marcos Flores yang maju sebagai algojo tak membuang kesempatan sehingga berhasil membobol gawang Persela Lamongan yang dikawal Choirul Huda. Bali United akhirnya unggul sementara 0-1 atas tuan rumah Persela hingga pluit babak pertama turun minum dibunyikan.
Memasuki babak kedua, Bali United terus melakukan serangan-serangan memanpaatkan kecepatan yang dimiliki Irfan Bachdim dan juga Yabes Rony. Saling jual beli serangan pun terjadi, sehingga pertandingan sore tadi menarik untuk disaksikan. Bali United sebenarnya kembali memperoleh hadiah penalti setelah Irfan Bachdim dilanggar oleh Choirul Huda di kotak penalti setelah berhadapan satu lawan satu. Namun sayang, Cylvano Comvalius sebagai algojo tidak berhasil memanpaatkan peluang penalti akibat tendangan datar lemah dengan mudah berhasil dihalau oleh Choirul Huda sehingga skor tetap tak berubah. Hingga babak kedua usai, Skor 0-1 untuk keunggulan Bali United tetap bertahan.
Sementara itu, coach Eko Purdjianto yang saat ini menangani Bali United usai laga mengatakan jika dirinya beserta tim sangat bersyukur atas raihan positif dilaga melawan Persela. Mantan partner Indra Sjafri itu juga mengapresiasi semangat "Puputan" para pemainnya yang telah berjuang untuk meraih kemenangan.
"Sangat bersyukur dengan kemenangan ini. Seperti yang kami sampaikan sebelumnya, kami datang kesini untuk mencuri poin. Saya apresiasi untuk pemain yang sudah kerja keras. Mereka pantas mendapatkan hasil positif ini. Saya tidak merubah semuanya dari pelatih sebelumnya. Hanya saja memang ada evaluasi terhadap hasil sebelumnya, pungkas Coach Eko.
Untuk laga melawan Semen Padang, ia berharap Miftahul Hamdi dan Ricky Fajrin bisa dimainkan, namun apabila dipanggil tugas negara bersama Timnas, dirinya akan mempersilahkan kedua pemainnya tersebut untuk berjuang atas nama bangsa dan negara. (DN - NgR)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com