Klungkung, Dewata News. Com - Untuk mempererat tali persahabatan wakil bupati kasta melakukan reuni sekolah SMA Pariwisata Saraswati Klungkung angkatan 84-89 bertempat di SMA Pariwisata Saraswati Klungkung (26/11).
Dalam acara ini alumni yang hadir tidaklah begitu banyak namun dibalik semua itu wakil bupati made kasta mengatakan bahwa tujuan dari pada reuni kali ini ingin sama-sama bisa berkumpul dan bertukar pendapat guna membahas tentang kemajuan Klungkung kedepan.
Dalam acara reuni ini teman-teman seangkatan 84-89 berharap agar acara ini bisa terus dilaksanakan dan berpesan kepada semua alumni SMA Saraswati angkatan 84-89 agar bisa kumpul bersama saling bertukar pendapat serta ilmu siapa tahu dari sekian alumni yang ada sudah berhasil di bidangnya masing-masing sehingga ilmunya kita bisa pergunakan guna memajukan Klungkung yang kita cintai, terang ketua alumni Heru Gangga Wijaya.
Wabup Kasta juga mengajak semua alumni SMA Saraswati agar bisa saling bahu membahu dan bekerjasama memajukan Klungkung dengan bisa menyampaikan ide-idenya melalui mimbar Gema Santi salah satunya atau melalui jejaring sosial yang sekarang lagi trend. Terkait itu pula Wabup Kasta berpesan agar bisa membantu memberikan masukan atau saran yang membangun guna mewujudkan Klungkung yang unggul dan sejahtera.
Dan melalui kesempatan ini juga dihimbau kepada semua alumni SMA Saraswati angkatan 84-89 bahwa nanti di tahun 2017 rencananya akan diadakan reuni Akbar dengan ketuanya Komang Ariawan/Korig, semoga tahun depan bisa terwujud harap Wabup Made Kasta.
SMA Saraswati keberadaannya dulu dikenal dengan sebutan SLUA masih ada namun seiring perkembangan waktu tahun 2015 di lebur namanya menjadi SMK Pariwisata, namun Wabup Kasta yakin semangat dari SMA Saraswati angkatan 84-89 masih ada sampai sekarang, terbukti dengan setiap tahun mengadakan acara reuni, terang Made Kasta di sela acara berlangsung.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com