Buleleng, Dewata News. Com — Sejumlah warga tidak mengetahui pelaksanaan Pilkada Buleleng yang pemilihannya akan berlangsung 15 Pebruari 2017mendatang. Hal itu terungkap dari hasil dokumentasi dan supervise yang dilakukan oleh Bawaslu RI di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan dan Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, beberapa waktu lalu.
Dengan kondisi seperti itu, Bawaslu RI mengharapkan, pelenggara pemilukada, dalam hal ini KPU Kabupaten Buleleng untuk lebih meningkatkan sosialisasi, terkait tahapan dan pelaksanaan Pilkada Buleleng 2017
Seperti diungkapkan Ketua Panwaslih Buleleng, Ketut Ariani di Singaraja, Minggu (20/11), bahwa Desa Bengkala di Kecamatan Kubutambahan dan Desa Pegayaman di Kecamatan Sukasada, menjadi sasaran kegiatan dokumentasi dan supervisi Bawaslu RI, untuk mengetahui kesiapan warga sebagai pemilih, termasuk keterlibatan warga dalam melakukan pengawasan Pilkada Buleleng 2017.
Ketua Panwaslih Buleleng Ketut Ariani juga mengatakan, dokumentasi dan supervisi di dua desa di Buleleng oleh Bawaslu RI, untuk lebih mengetahui kesiapan masyarakat di dalam menyongsong pelaksanaan pilkada dan pengawasan untuk memastikan Pilkada Buleleng berjalan sesuai dengan azas langsung, umum, bebas dan rahasia. (DN~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com