Buleleng, Dewara News.com — Pelayanan kesehatan di Kabupaten Buleleng semakin ditingkatkan. Hal ini sejalan dengan agenda pembangunan program 12 PAS yang dicanangkan oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan Wabup Nyoman Sutjidra.
Kepala Dinas Kesehatan Buleleng, dr. I Gusti Nyoman Mahapramana mengatakan, dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di tahun 2016 ini, Pemkab Buleleng di antaranya melanjutkan pembangunan Rumah Sakit tanpa Kelas di Tangguwisia, Kecamatan Seririt,. Selain itu, membangun rumah sakit serupa di Desa Girimas, Kecamatan Sawan.
”Dalam memberikan pelayanan kesehatan melalui mobil BES (Buleleng Emergency Service) yang selama ini hanya mengandalkan duabelas mobil BES, kini ditahun 2016 ditambah lagi sepuluh unit mobil BES, sehingga nantinya berjumlah 22 mobil unit BES,” ungkap Kadis Kesehatan Buleleng dr.IGN.Mahapramana di Singaraja, Jumat (30/09).
Menurut Mahapramana, mobil BES itu dioperasikan di semua Puskesmas di Kabupaten Buleleng dan Rumah Sakit Pratamam untuk mendukung pelayanan kesehatan bagi masyarakat luas, terutama yang kurang mampu.
Keberadaan mobil BES, jelas Kadis Kesehatan Mahapramana, memang dirasakan sangat membantu. Operasional mobil BES tidak hanya melayani permintaan ambulans bagi orang sakit untuk dirujuk ke Puskesmas atau rumah sakit, juga untuk mendukung pelayanan kesehatan di masyarakat.
”Tapi mobil BES tidak diperuntukkan untuk mengangkut jenazah,“ jelas Kepala Puskesmas Buleleng I, drg. I Ketut Putra Wijaya menambahkan.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com