Wagub Sudikerta Sambut Positif Keikutsertaan Bali Pada MTQ Nasional di Mataram

Denpasar, Dewata News. Com - Keikut sertaan Bali dalam Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26 diharapkan tidak hanya sekedar mengikuti lomba semata, melainkan dijadikan sebagai penyambung rasa antar umat beragama. Tak hanya itu, sebelum pelaksanaannya nanti para peserta diminta untuk terus belajar dan memperdalam ilmu Agama guna meraih prestasi yang diharapkan sehingga bisa membawa harum nama diri, agama dan Bali.

Demikian disampaikan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, saat menerima audensi Kafilah Bali diruang rapat Wagub kantor Gubernur Bali, pada Senin (25/7).

Menurut Sudikerta, keikut sertaan Bali dalam MTQ Nasional yang akan berlangsung di Islamic Center di Kota Mataram – NTB tersebut juga bisa saling mengenal satu sama lain dan bisa tukar pikiran antar peserta.

“Pada prinsipnya saya mendukung kegiatan ini, selain lomba kegiatan ini juga untuk menjalankan ajaran Agama . Melalui pelaksanaan MTQ diharapkan bisa membangun kebersanaan antar peserta. Bagaimana kita bisa menyambung rasa antar anak bangsa, saling mengenal dan bertukar pikiran sehingga bisa menegakkan NKRI yang saat ini sudah mulai menurun. Oleh karena itu, saya menyambut positif kegiatan ini,” ucap Sudikerta.

Sudikerta juga meminta kepada para peserta memanfaatkan waktu yang masih tersisa untuk terus belajar dan memperdalam ilmu Agama agar bias meraih hasil yang memuaskan.

“Sebelum pelaksanaannya nanti karena masih ada waktu beberapa hari lagi, tolong peserta untuk lebih mendalami lagi ajaran-ajaran Agama sehingga apa yang diharapkan bisa tercapai. Dan bisa memberikan secercah harapan serta bisa membawa harum nama diri, Agama dan juga Bali,” ujar Sudikerta sembari meminta kepada para peserta untuk menjaga kondisi agar tetap fit dalam mengikuti MTQ nanti.

Kontingen Bali yang berjumlah 32 orang akan berangkat pada 28 Juli. Direncanakan, Presiden Joko Widodo akan membuka secara langsung Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an tersebut pada 30 Juli mendatang. Dalam kegiatan tersebut juga akan diisi Pameran Peradaban Islam (PPI) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) Expo serta promosi produk unggulan daerah se-indonesia, bazar kuliner halal food, dan Festival Hortikultura.

Hadir dalam audensi, Karokesra Prov. Bali A.A Gede Geriya, Pengganti Sementara (PGS) Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali I Nyoman Lastra, Ketua LPTQ Prov. Bali Saefudin. (DN - AN)