Ketut Mari
dan Putu Wijana yang sama-sama tinggal di Banjar Dinas Lebah Desa
Kaliasem, menderita gangguang jiwa dan pernah dirawat di RS Jiwa Bangli. Kondisi
Putu Wijana yang menderita gangguan kejiwaan sejak berusia 15 tahun
sungguh memprihatinkan, saat ini Ia hanya tergolek lemas di emperan
rumah keluarganya.
Sementara
Ketut Mari yang sudah pernah menikah, diduga menderita gangguan jiwa
akibat perasaan tertekan karena suaminya menikah lagi dengan perempuan
lain. Kini kondisinya sudah membaik dan bisa diajak berkomunikasi.
K3S
Buleleng Nyonya Aries Suradnyana mengungkapkan, bantuan yang diserahkan
merupakan bentuk kepedulian Pemkab Buleleng terhadap ODGJ yang ada di
daerah ini.
Sementera itu
Dinas Sosial Kabupaten Buleleng mencatat 30 orang penderita ODGJ di
Buleleng perlu mendapat perhatian Pemkab Buleleng. Bantuan yang diserahkan K3S Buleleng kepada 2 ODGJ di Desa Kaliasem, berupa 50 kg beras, mi instan, telor dan gula pasir. (DN ~ TiR).
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com