Buleleng, Dewata News.com — Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP secara serentak dimulai hari Senen (09/05) dan berlangsung selama empat hari, hingga hari Kamis (12/05) mendatang. Pada gelaran UN SMP Tahun 2016 hari pertama ini, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana uyasa memantau pelaksanaan di SMP Negeri 2 Singaraja.
Dari peninjauan pelaksanaan UN SMP sederajat di SMP Negeri 2 Singaraja itu,
berlangsung lancar dan tertib. Tidak ada gangguan ataupun masalah yang muncul dalam
pelaksanaan UN di sekolah yang berlokasi di Jalan Sudirman, Singaraja ini.
Bupati PAS mengungkapkan, secara umum UN SMP sudah berjalan dengan baik,
baik dari segi soal maupun kesiapan siswa-siswi SMP untuk mengikuti UN. Dari
seluruh siswa SMP, ada dua yang tidak bisa mengikuti UN di sekolah. “Dua siswa
tersebut ada yang sakit dan ada juga yang kena sabit,” ungkapnya.
Bupati Agus Suradnyana berharap dengan adanya pengawasan dari internal
maupun eksternal, seperti Ombudsman RI dan juga pihak dari Kemendikbud, UN SMP
ini berjalan dengan lancar dan semua siswa bertindak secara jujur dalam
menjawab soal UN nanti. Ia juga berharap, pengawasan ini juga diharapkan dapat
menghasilkan siswa dan sekolah yang berintegritas.
”Tujuan dari pendidikan kita sekarang ini adalah pendidikan yang
berintegritas. Jangan sampai menghalalkan segala cara untuk meraih angka-angka.
Lebih baik mulai belajar tentang kejujuran,” imbuhnya.
Sementara itu, pada pemantauan di SMP Negeri 2 Singaraja ini juga hadir
tim pemantau dari Inspektorat Jenderal Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) RI. Tim Ini diketuai oleh R. Saptoadji Purwantoro yang melakukan pemantauan
di Buleleng dengan beberapa sample sekolah.
Saptoadji Purwantoro mengungkapkan, timnya akan memantau beberapa
sekolah seperti SMP Negeri 2 Singaraja dan SMP Negeri 1 Singaraja. Selain itu
timnya juga akan memantau jalannya UN di Kejar Paket B. “Ya kami akan memantau
beberapa sekolah sebagai sample dan juga UN yang berlangsung di Kejar
Paket B,” ungkap Saptoadji. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com