Buleleng, Dewata News. Com - Kebutuhan keluarga yang semakin hari semakin
meningkat harus dibarengi pula oleh meningkatnya kemampuan keluarga
dalam memenuhi kebutuhan tersebut. Untuk itu para keluarga diharapkan
dapat mencari peluang agar bisa menambah penghasilannya dan memenuhi
kebutuhan. Para keluarga khususnya para ibu sudah saatnya mengembangkan
kreativitasnya dalam bidang usaha ekonomi produktif, dengan cara
memanfaatkan potensi-potensi yang ada di lingkungan sekitar baik secara
perorangan maupun berkelompok.
Demikian disampaikan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga (TP PKK) Provinsi Bali, Ny. Ayu Pastika, seusai membuka pameran
UP2K serangkaian Upacara pembukaan kegiatan TNI Manunggal Membangun
Desa di Bendungan Gerokgak, Buleleng, Selasa (03/05).
“Sebagai salah satu
dari 10 program PKK, Usaha Pengingkatan Pendapatan Keluarga (UP2K)
memegang peran penting untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga. Perlu
kreativitas dan inovasi dari kader PKK untuk mengembangkan potensi di
daerahnya masing masing,” ujarnya.
Ia juga menambahkan dengan perkembangan teknologi infomasi saat ini
yang semakin pesat sangat memungkinkan bagi para keluarga untuk mencari
informasi dan pengetahuan yang diperlukan untuk menunjang usaha yang
digelutinya. Tidak hanya itu pemasaran produk pun tidak lagi dengan cara
konvensional karena bisa dilakukan secara online.
"Keluarga sebagai
sebagai ujung tombak harus mampu berupaya meningkatkan kesejahteraannya
masing-masing, terutama para ibu-ibu rumah tangga harus bisa membantu
menambah penghasilan keluarga dengan cara memanfaatkan potensi-potensi
yang ada di sekitar kita.
Misalnya di Klungkung bisa mengambangkan potensi kain endeknya. Di
Bangli, mereka memanfaatkan daun cem-cem sebagai loloh dan saat ini
sangat laku dipasaran. Dan saat ini dalam memasarkan produk akan semakin
mudah jika kita bisa memanfaatkan media sosial facebook, instagram dan
sebagainya, sehingga kita tidak lagi perlu menjajakan keliling, namun
tetap banyak orang bisa tahu produk kita,” cetus Ayu Pastika.
Para kader PKK pun dihimbau berperan aktif untuk memberikan
pembinaan-pembinaan secara langsung ke lapangan, baik tentang
pengembangan potensi yang ada, pengelolaan mutu produk, kemasan, maupun
cara pemasaran, sehingga mampu memberikan pemahaman kepada para ibu
rumah tangga dalam menciptakan usaha maupun meningkatkan usaha yang
sudah ada.
“Peningkatan kretivitas para ibu rumah tangga tidak bisa dilaksanakan
sendiri, oleh karena itu saya juga menghimbau para kader yang tersebar
di setiap kabupaten/kota untuk memberikan pembinaan-pembinaan, sehingga
para para ibu rumah tangga bisa bisa menciptakan usahanya sendiri bagi
yang belum mempunyai usaha, dan bagi yang sudah mempunyai usaha dapat
meningkatkan usahanya baik dari segi produk yang dihasilkan, mutu maupun
penjualannya,” pungkas Ayu Pastika.
Pameran yang dilaksanakan saat itu
pun mendapatkan apresiasi oleh Ayu Pastika, karena sudah mampu
mengembangkan beberapa potensi daerahnya.
“Jika pendapatan keluraga yang semakin baik artinya kita telah
berupaya mengentaskan kemiskinan, seperti visi pembangunan Pemprov Bali
yang bertujuan mewujudkan masyarakat Bali Mandara, Bali yang Maju, Aman ,
damai dan Sejahtera,” pungkasnya.
Pameran UP2K tersebut diikuti oleh TP PKK Provinsi Bali dan
kabupaten/ kota se-Bali. Beberapa produk yang ditampilkan dalam pameran
tersebut, diantaranya hasil pertanian berupa buah-buahan organik,
kerajinan anyaman bambu berupa keben, kain tenun berupa songket dan
endek, makanan ringan hasil industri rumah tangga dan sebagainya.(DN ~ HuM).
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com