Lomba Balaganjur Lestarikan Budaya dan Kesenian di Buleleng

                                            Salah satu peserta lomba seni balaganjur.

Buleleng, Dewata News.com —  Setelah menyelenggarakan lomba janger dan lomba bondres,kini menyusul lomba Balaganjur Antar Pelajar perwakilan masing-masing se-Kabupaten Buleleng serangkaian Pekan Apresiasi Seni (PAS) HUT ke-412 Kota Singaraja  Tahun 2016. Terlebih seni gong Balaganjur merupakan salah satu kesenian yang digandrungi oleh kalangan remaja.

     Berbagai lomba yang dilaksanakan ini, seperti dilansir Humas Buleleng, merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Buleleng untuk menginventarisasi, sekaligus melestarikan budaya dan kesenian yang ada kabupaten belahan Utara pulau Dewata itu.

    Lomba kesenian gong Balaganjur antar pelajar tahun 2016  ini mengambil tema “Bala Buleleng Ulih” digelar di panggung Hiburan Rakyat Lapangan Bhuana Patra Singaraja, Selasa (12/04).

    Menurut Kepala Dinas Kebuyaan dan Pariwisata Kabupaten Buleleng, Nyoman Sutrisna,  kesenian gong balaganjur di Kabupaten Buleleng merupakan suatu kesenian yang sudah terkenal dan membanggakan. Setiap kecamatan memiliki sekaa balaganjur yang cukup handal. Oleh karena itu, Pemkab Buleleng berinisiatif untuk menyelenggarakan lomba baleganjur antar kecamatan. Sutrisna juga berharap dengan adanya lomba bleganjur ini dapat menghasilkan sekaa bleganjur yang terbaik yang bisa membawa nama harum Buleleng.  

    “Selain menghasilkan sekaa balaganjur terbaik, kami juga berharap dengan lomba kesenian gong balaganjur ini dapat mendidik generasi muda untuk tetap mengajegkan kebudayaan serta kesenian Bali,” ungkapnya.

      Disinggung tentang tema yang diusung dalam lomba ini, menurut Sutrisna, bermakna membangun kejayaan Buleleng dengan kebersamaan. Sembilan peserta dari sembilan kecamatan di Kabupaten Buleleng akan bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam lomba balaganjur ini. Kriteria yang akan dinilai dalam lomba kali ini adalah instrumentasi, teknik, komposisi, kreativitas dan penampilan.

    Dari hasil penilaian dewan juri, untuk juara pertama, juara kedua dan juara ketiga serta juara arapan akan diberikan hadiah uang pembinaan, masing-masing sebesar Rp10 Juta, Rp8 Juta, \\ Rp7 Juta dan Rp5 Juta. (DN ~ TiR).—